PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

1 Pelaku Komplotan Pencurian Sepeda Berhasil Ditangkap

Senin, 15 Februari 2016

00:00 WITA

Gianyar

4533 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Gianyar, suaradewata.com – M AY (16) yang masih dibawah umur berhasil ditangkap Satreskrim Polsek Ubud, Minggu dini hari (14/2), karena terlibat pencurian sepeda yang menewaskan rekannya setelah dihajar massa Senin lalu (8/2). Pemeriksaan M AY didampingi tim dari P2TP2A Kabupaten Gianyar karena masih dibawah umur.

Kejadian pencurian sepeda gayung di Banjar Laplapan, desa Petulu, Kecamatan Ubud, Gianyar pada hari Senin (8/2) menewaskan seorang pelaku pencurian berinisial KS (16) karena dihajar massa, sedangkan 4 rekannya berhasil melarikan diri menggunkan sepeda motor. Kapolsek Ubud, Kompol Ketut Widiada menjelaskan, tim Reskrim Polsek Ubud yang menangani kasus tersebut berhasil mengetahui identitas 4 pelaku setelah keluarga KS datang ke RS Sanglah tempat jasad KS dititipkan. Berbekal keterangan dari keluarga KS, tim reskrim Polsek Ubud menyanggongi tempat-tempat yang sering digunakan untuk berkumpul ke-4 pelaku di area Denpasar. Alhasil, pada Minggu dini hari (14/2) pukul 03.00 wita, M AY ditangkap petugas di Jl. Gunung Soputan, Denpasar ketika sedang membonceng pacarnya menggunakan motor jenis Honda Vario yang digunakannya saat melakukan pecurian di Ubud. M AY pun digelandang petugas saat itu juga ke Mapolsek Ubud untuk diamankan.

Menurut Kapolsek Ubud, dari pengakuan M AY, aksinya pada malam pencurian yang menewaskan KS merupakan aksi pertamanya, yang merencanakannya seorang temannya yang masih buron. Pada malam saat pencurian KS ditinggal sendiri karena tidak menyadari aksinya diketahui dan sedang dikejar warga. M AY juga tinggal di Denpasar sebatang kara dan sering menumpang dirumah teman-temannya sejak ditinggal ke pulau Jawa oleh orang tuanya pada tahun 2014. “Otak pelaku pencurian dan  identitasnya sudah kami kantongi, ada indikasi pelaku masih di seputaran Denpasar” jelas Widiada.gus


Komentar

Berita Terbaru

\