Alfamart di Batukaru, Diduga Bodong
Jumat, 08 Januari 2016
00:00 WITA
Tabanan
3613 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com - Meskipun ada moratorium toko modern yang mengacu pada Surat Edaran Gubernur Bali tahun 2011, namun keberadaan toko modern di Tabanan tetap menjamur. Terbukti toko modern berlabel Alfamart muncul di di Jalan Batukaru, Tabanan tepatnya di sebelah selatan Rumah Sakit Bhakti Rahayu beberapa bulan lalu. Toko modern ini diduga belum mengantongi ijin, namun sudah nekat beroperasi.
Toko modern itu dibuka pada sebuah blok ruko dan baru sebulan beroperasi. "Baru sebulan beroperasi, pemiliknya dari Jambe," ucap salah satu pegawainya. Ditanya apakah punya ijin,? Pegawai tersebut mengaku tidak tahu menahu karena dirinya hanya bekerja disana.
Dipihak lain Kepala Badan Penanaman Modal dan Perijinan Daerah (BPMPD) I Gusti Nyoman Arya Wardana ditanya soal Alfamart tersebut mengaku tidak tahu persis lantaran datanya ada di kantor. “Kalau alfa mart yang dibatukaru itu, rasanya belum berijin, coba nanti saya chek,” akunya. Dan yang jelas kata dia pihaknya tidak pernah mengeluarkan ijin terkait pendirian toko modern, apalagi yang berjaringan. "Kami tidak pernah keluarkan ijin untuk toko berjaringan kan sudah ada moratorium," tegasnya. Disamping itu Ranperda tentang pasar modern kini tengah digodok oleh DPRD Tabanan. "Ranperda tentang pasar modern tengah digodok dewan, sehingga tidak mungkin kami mengeluarkaan ijin,” ucapnya lagi.
Dipihak lain Kepala Dinas Perindag Tabanan Ida Bagus Made Wiryawan mengatakan telah melakukan monitoring terhadap minimarket di Jalan Batukaru tersebut. Namun saat itu dia mengaku tidak bertemu dengan pemiliknya. "Kami sudah sempat lakukan pembinaan, tapi belum ketemu pemiliknya,"ucapnya. Hal serupa diungkapkan Kasat Pol PP Tabanan, I Wayan Sarba. Kata dia pihaknya mendapatkan laporan dari Disperindag Tabanan terkait dengan keberadaan minimarket yang berada di sebelah selatan Rumah Sakit Bhakti Rahayu tersebut. Namun dia mengaku belum sempat melakukan pengecekan. "Surat dari Disperindag sudah ada, namun kami belum sempat melakukan pengecekan, rencananya Senin,(11/1) kita akan lakukan pengecekan ke lapangan,” tegas Sarba. ina
Komentar