Bakar Bade, Bale Kulkul Terbakar

Gianyar, suaradewata.com – Bagi masyarakat yang melakukan prosesi pengabenan, hendaknya berhati-hati di musim saat ini, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan seperti yang dialami oleh warga pengemong Pura Dalem Tengaling, Tampaksiring, Gianyar, Selasa siang (5/1). Akibat hembusan angin yang kencang saat membakar wadah/bade, bara api yang terbang terbawa angina membakar sebuah bale kulkul dan candi bentar  pura tersebut.

Menurut saksi mata Dewa Gde Raka (60), sebelum terjadi kebakaran, pukul 14.15 wita warga sedang melakukan prosesi pengabenan almarhum Ir. Dewa Gde Pusna di setra setempat. Wadah/bade yang sarana pembawa jenasah ke setra juga dibakar tidak jauh dari lokasi pembakaran jenasah. Namun saat pembakaran bade tersebut, dirinya melihat ada bara api yang beterbangan dan jatuh diatas bale kulkul Pura Dalem Tengaling yang berjarak 50 meter dari lokasi. Atap Bale kulkul yang terbuat dari ijuk membuat jadi gampang terbakar.  “Ada bara api dari pembakaran bade beterbangan dan jatuh diatas balai kulkul” jelasnya.

Melihat kejadian tersebut, warga dan aparat kepolisian dari Polsek Tampaksiring yang ada di lokasi berupaya memadamkan api, atap bale kulkul yang tinggi menyusahkan warga untuk memadamkan api yang mulai membesar. Saat itu juga warga menghubungi pemadam kebakaran Pemkab Gianyar, kira-kira 1,5 jam api mulai berhasil dipadamkan. Akibat musibah tersebut, pengempon Pura Dalem Tengaling diperkirakan rugi sekitar puluhan juta rupiah.gus

• TAGS: