PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Dewan Dukung Rencana PDAM Bangli Bangun Sumur Bor, Asalkan....

Senin, 07 Agustus 2023

17:30 WITA

Bangli

1638 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Made Natis

Bangli, suaradewata.com - Rencana Perumda Air Minum Tirta Danu Arta (PDAM) Bangli membanguan sumur bor guna meminimalis persoalan klasik kerusakan jaringan pipa yang terjadi setiap musim hujan mendapat dukungan dari kalangan anggota DPRD Bangli. Menurut Ketua Komisi III DPRD Bangli, I Made Natis, jaringan perpipaan PDAM yang berada di bantaran sungai sering kali mengalami kerusakan di saat musim penghujan. Tidak saja jaringan pipa hanyut dibawa derasnya air sungai tapi sering kali jaringan pipa hancur karena tertimbun material longsor. "Berkaca dari kejadian-sebelumnya, banyak jaringan pipa di beberapa sumber mata air rusak karena tertimbun longsor. Ini, tentunya menyebabkan terganggunya layanan hingga berhari-hari,” ungkap Natis, belum lama ini. 

Karena itu, kata politisi PDi Perjuangan ini, kalangan DPRD Bangli tentu mendukung rencana PDAM yang akan membanguan sumur bor sebagai salah satu alternative untuk mengatasi terganggunya layanan. “Kami mendukung pembangunan sumur bor, asalkan diperbolehkan dari segi aturan dan pemanfaatan sumur bor hanya diwaktu emergency saja serta didukung perencanaan yang matang ,” ungkap Made Natis.

Tindak lanjut dari itu, dalam waktu dekat pihaknya akan menggagendakan rapat kerja dengan pihak PDAM untuk membahas terkait rencana pembangunan sumur bor. Selain itu, pihaknya juga ingin mengetahui secara mendalam kondisi perusahan daerah tersebut. ”Kami sempat melakukan kunjungan kerja ke beberapa daerah terkait tata kelola perumda yang mengurus masalah air bersih, apa yang kami dapat nantinya bisa diimplemetasikan di Bangli,“ jelas Made Natis.

Sementara Direktur Perumda Air Minum Tirta Danu Arta, Dewa Gede Ratno Suparso Mesi sebelumnya mengatakan memang ada rencana membangun sumur bor. Langkah ini ditempuh untuk mengantisipasi terganggunya layanan akibat jaringan pipa yang rusak. ”Posisi pipa kita berada di bantaran sungai Melangit, ketika turun hujan lebat rawan tertimbun longsor atau disapu air sungai yang meluap," ujarnya. Mengatasi persoalan yang kerap terjadi itu, lanjutnya, maka salah satu alternative yakni bangun sumur bor. "Untuk perencanaan sedang digodok, jika pembanguan sumur bor terealiasai maka pemanfaatnnya hanya disaat kondisi darurat, untuk sehari-hari tetap memanfaatkan sumber mata air yang ada,” pungkasnya. ard/adn


Komentar

Berita Terbaru

\