Hendak Petik Daun Sirih, Pekak Kenceng Tewas Terjatuh Dari Pohon Nangka
Minggu, 16 Juli 2023
17:25 WITA
Bangli
1515 Pengunjung
TKP korban tewas diduga terjatuh dari pohon nangka.
Bangli, suaradewata.com - Nasib naas menimpa Nyoman Kenceng (71) asal Lingkungan Kubu, Kelurahan Kubu, Kecamatan Bangli. Pasalnya, kakek (Pekak sejumlah cucu ini, harus meregang nyawa setelah terjatuh dari pohon nangka dengan ketinggian 8 meter di lahan milik I Wayan Arta (45) di Dusun Kuta Undisan, Desa Kayubihi, Bangli, Minggu (16/7) sekitar pukul 07.00 wita.
Korban ditemukan pertama kali oleh saksi I Wayan Arta. Kala itu, saksi hendak mengambil kayu bakar di kebun miliknya yang berada di sebelah timur rumahnya. Selanjutnya saksi melihat korban sudah tergeletak di bawah pohon nangka. Kemudian yang bersangkutan menguhubungi Kadus Kuta Undisan.
Menurut Wayan Arta, korban sudah sering mencari daun sirih di kebun miliknya. Pasalnya, sejak dua bulan lalu korban telah menyewa (kontrak) kebun tersebut untuk dicari daun sirih, lalu dijual.
Sementara Kapolsek Kota Bangli Kompol I Made Dwi Puja Rimbawa saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa tersebut. Disebutkan, korban berada di tegalan saksi, lantaran hendak memetik daun sirih. “Korban naik pohon nangka dengan menggunakan tangga bambu untuk memetik daun sirih,"sebutnya.
Berdasarkan pemeriksaan luar jenazah yang dilakukan oleh petugas Puskesmas Bangli Utara, pada tubuh korban ditemukan luka di bagian kepala belakang. Di perkirakan meninggal 12 jam sebelum di temukan yaitu pukul 07.00 wita. "Korban meninggal lantaran terjatuh dari pohon nangka yang memiliki ketinggian 8 meter pada saat memetik daun sirih. Hal itu dilihat dari TKP, sandal korban jatuh jauh dari tangga dan tidak beraturan serta di tangan kiri korban masih memegang daun siri," jelasnya. Atas peristiwa itu, pihak keluarga juga telah mengiklankannya dan menganggap sebagai musibah.ard/adn
Komentar