Lupa Matikan Dupa, Bangunan Kamar Suci Ludes Terbakar 

Bangli, suaradewata.com - Diduga lalai lantaran lupa mematikan dupa usai melakukan persembahyangan, bangunan kamar suci milik warga Banjar suter, Desa Suter, Kecamatan Kintamani, Bangli ludes terbakar si jago merah. Musibah kebakaran tersebut, terjadi pada Minggu (9 juli 2023) sekira pukul 02.00 wita dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. 

Kapolsek Kintamani, Kompol. Ruli Agus Susanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan musibah tersebut. Kata dia, peristiwa itu baru dilaporkan pukul 11.30 wita. Korban pemilik rumah bernama I Ketut Sunada, 51 tahun, seorang petani/pekebun. Menurut Kompol. Ruli, sesuai hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, kronologis kejadian bermula pada Sabtu (8 Juli 2023) sekira pukul 21.00 wita bertepatan dengan hari tumpek uduh/pengatag. Saat itu, saksi istri korban Ni Luh Ceci (50) melakukan persembahyangan di kamar suci yang terletak di bagian utara pekarangan rumah. Saat melakukan persembahyangan saksi menghaturkan sarana persembahyangan disertai dengan sarana dupa dan diletakan diatas meja di pojok ruangan (bagian timur laut). "Namun selesai melakukan persembahyangan saksi lupa mematikan dupa yang ada pada sarana persembahyangan tersebut," ungkapnya. 

Selanjutnya, saksi bersama keluarganya tidur. Namun saat saksi terbangun hendak buang air kecil sekitar pukul 02.00 wita dini hari tadi, justru mendengar suara seperti ada barang terbakar. "Pada saat pintu dibuka, saksi melihat bangunan kamar suci berukuran 5 x 3 meter tersebut sudah terbakar," jelasnya. 

Karena terkejut, dengan serta merta saksi pun langsung membangunkan suaminya I Ketut Sunada dan saksi Ni Wayan Mera serta meminta bantuan tetangga sekitarnya untuk membantu memadamkan api. "Berkat bantuam warga sekitar, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 04.00 wita," jelasnya. 

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun lanjut Kompol Ruli, akibat kejadian tersebut barang barang yang berada di kamar suci berupa alat alat perlengkapan upacara persembahyangan, perlengkapan pertukangan, barang elektronik habis terbakar. "Korban jiwa nihil. Kerugian material diperkirakan mencapai 40 juta. Motifnya, karena lalai tidak mematikan dupa saat selesai sembahyang," pungkasnya. ard/adn

• TAGS: