PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Minimalisir Kerusakan PDAM dan Telkom, Dewan Minta Penyedia Revitalisasi Drainase dan Trotoar

Selasa, 13 Juni 2023

16:30 WITA

Bangli

1564 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Satria Yudha.

Bangli, suaradewata.com - Anggota DPRD Bangli, Satria Yudha mengingatkan pentingnya koordinasi dan sinkronisasi antara pihak penyedia atau rekanan dengan instansi terkait sebelum mengerjakan kegiatan revitalisasi saluran drainase dan trotoar kota Bangli. Sebab, kegiatan tersebut dikhawatirkan akan berimbas terganggunya pelayanan kepada masyarakat. Sebut saja, PDAM dan Telkom. Untuk itu, sngkronisasi terkait dengan teknis pengambilan pekerjaan diharapka mampu menghindari terjadinya kesalah pahaman di lapangan. "Kedua instansi ini memilki jaringan kabel dan pipa yang terpasang dibawah trotoar yang akan dibongkar. Kami bisa pastikan dalam pengerjaan akan berimbas pada terganggunya pelayanan dari dua instansi tersebut,” ujar Satria Yudha, Selasa (12/6/2023). 

Dengan dilakukan sinkronisasi sebelumnya maka kata Satria Yuda jika terjadi kerusakan jaringan bisa segera tertangani. Disinggung idealnya proses pengerjaan dilakukan apakah pada malam hari atau pagi hari, kata Satria Yudha, itu kembali pada penyedia, Jika berkaca di daerah lain , pengerjaan dilakukan pada malam hari. "Hal ini dilakukan menghindari terganggunya arus lalu lintas kendaraan," ujar Politisi PDIP asal Banjar Tanggahan Peken, Desa Sulahan, Susut ini.

Meski demikian, pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan baik pemprov Bali dan Pemkab Bangli yang telah mengalokasikan anggaran untuk revitalisasi saluran drainase dan trotoar kota Bangli. "Tidak dipungkiri kondisi dranase dan trotar yang dibanguan puluhan tahun lalu kondisinya sangat memprihatinkan," ujarnya. Selain trotoar banyak yang jebol juga sering kali disaat hujan air dari saluran drainase meluap ke badan jalan. ”Karena termakan usia, kondisi drainase dan trotoar di ruas utama kota Bangli pada rusak. Selain membawa kesan kumuh juga sangat membahayakan bagi pengguna, sehingga sudah selayaknya dilakukan revitalisasi,” pungkasnya. ard/adn


Komentar

Berita Terbaru

\