Dua Tahun Warga Subak Tengaling Tak Bisa Tanam Padi, Ini Penyebabnya...

Kondisi salah satu lahan di subak Tengaling, Tamanbali, Bangli. SD/Ist 

Bangli, suaradewata.com - Hampir dua tahun, Krama Subak Tengaling, Desa  Tamanbali, Kecamatan Bangli, tidak bisa menanam padi. Hal itu terjadi lantaran saluran irigasi mereka  putus akibat bencana alam tanah longsor pada ruas jalan Tamanbali- Guliang Kangin, Desa  Bunutin,  Kabupaten Bangli yang tak kunjung diperbaiki. 

Berdasarkan pantauan, sebagian lahan  tersebut saat ini berisi tanaman ubi jalar,  ada pula petani yang menanam jagung dan bunga pacah. Namun tak sedikit lahan sawah di sana tampak terlantar sampai ditumbuhi rumput liar. “Kita sejak dua tahun tidak bisa menanam padi, lantaran saluran irigasi terputus,”kata warga  Subak Tengaling I Wayan Sadru, Minggu (3/4/2023).

Dalam rentang waktu itu, dirinya  hanya bisa menanam jagung. Yang mana  hasil yang didapat jauh sedikit dibandingkan padi. Selanjutnya, juga sempat menanam ubi, biar ada hasil. ”Daripada tanahnya nganggur lebih baik dimanfaatkan dengan menanam ubi jalar,”akunya.

Disinggung luas tanah Subak Tengaling,  diperkirakan 30 hektar dari sebelah Utara Setra Tamanbali hingga perbatasan Belahpane Kaja, Desa Sidan, Gianyar. “Kita sangat berharap pemerintah segera melanjutkan perbaikan Jalan Tamanbali -Guliang Kangin  yang mana pada lokasi jalan yang mengalami longsor juga terdapat jaringan irigasi untuk  mengaliri  sawah di Subak Tengaling “harapnya.ard/nop

• TAGS: