Beringin Di Area Pura Dalem Selaungan Patah, Akses Jalan Bangli - Karangasem Kembali Dialihkan.
Jumat, 27 Januari 2023
16:40 WITA
Bangli
1539 Pengunjung
Upaya penanggulangan beringin tumbang di sebelah timur Pura Dalem Selaungan, Cempaga, Bangli.l, Jumat (27/1). SD/Ist
Bangli, suaradewata.com - Dampak Cuaca Extrim yang masih melanda wilayah Bangli, kembali menyebabkan sejumlah bencana alam berupa tanah longsor dan pohon tumbang. Kondisi terparah, dahan pohon beringin di sebelah timur Pura Dalem Selaungan, Kelurahan Cempaga, Bangli tumbang menutupi jalan raya. Akibatnya lalu lintas di jalur provinsi Bangli menuju Karangasem lumpuh total.
Diketahui, musibah pohon tumbang terjadi pada Kamis (26/1/2023) sekitar pukul 18.45 wita. Karena besarnya ukuran dahan pohon yang patah, menyebabkan upaya penanggulangan berlanjut pada Jumat (27/1/2023) dengan melibatkan tim gabungan TRC BPBD Bangli, PU Provinsi, TNI/Polri beserta masyarakat. Bahkan petugas hingga menerjunkan alat berat berupa louder untuk proses evakuasi pohon tersebut. Kendati tidak mengakibatkan korban jiwa, namun arus lalu lintas di jalan jalur Bangli menuju Karangasem lumpuh total akibat tertutup material pohon yang cukup besar. Untuk antisipasi kemacetan, akses lalu lintas dialihkan melalui jalur Pura Dalem Pingit dan Tamansari menunggu upaya pembersihan material pohon selesai dilakukan.
Kalak BPBD dan damkar Bangli, I Wayan Wardana saat dikonfirmasi membenarkan adanya musibah tersebut. "Penyebab kejadian selain karena dampak cuaca extrim, kondisi pohon mengalami rapuh pada pangkal batang," ujarnya. Lanjut dia, upaya penanggulangan sejatinya telah dilakukan sejak Kamis malam. "Hanya saja, karena sulitnya penanganan semalam di lokasi dengan mempertimbangkan risiko petugas, diputuskan oleh Tim gabungan, penanganan dihentikan pada pukul 20.00 wita, dan dilanjutkan penanganan hari ini," ungkap Wardana.
Disebutkan pula, dampak beringin tumbang tersebut juga membuat jaringan Kabel telkom terganggu. Pihaknya juga menginformasikan bahwa akses jalan Bangli - Karangasem yang diterjang dahan Beringin tumbang pada hari ini sekira pukul 10.00 wita material sudah dapat diurai oleh Tim Gabungan. Namun karena masih ada ancaman diatas pohon berupa dahan yang rawan jatuh sehingga hasil kesepakatan bersama BPBD, Kabag Ops Polres Bangli dan Pengempon Pura, arus lalin sementara belum bisa dibuka untuk pengendara. "Penutupan akses jalan tersebut, masih kita lakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sebagai bagian dari upaya mitigasi bencana. Mengingat cuaca juga masih berpotensi turun hujan," ujarnya. Langkah ini diambil sembari menunggu pihak Pengempon Pura mencari tenaga ahli dengan mengingat dahan pohon yang rawan jatuh informasi dari Tenaga lapang DLH alat sky life tidak bisa menjangkau.
Selain beringin tumbang, dampak cuaca extrim pada Kamis (26/1) juga menyebabkan bencana tanah longsor disertai rumpun bambu tumbang di jalur jalan Temaga-Buungan, Desa Tiga, Susut sekira pukul 15.00 wita. Dampaknya, jalan desa sempat terganggu, namun akses sudah terurai dengan alat berat (loader) Dinas PU Bangli.
Di Tempat terpisah, pada hari yang sama sekira pukul 17.00 wita juga terjadi pohon perindang jalan tumbang di ruas jalan Bangli-Gianyar tepatnya di depan SMP 3 Tamanbali. Arus lalin sempat terganggu, namun sudah bisa diatasi oleh aparat Desa. Dari semua kejadian tersebut, astungkara nihil korban jiwa," tegas Wardana. Meski demikian, BPBD Bangli terus menghimbau agar masyarakat tetap waspada akan potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang.ard/adn.
Komentar