Blusukan di Pasar Amlapura Timur, Massker Disambut Akrab Para Ibu-ibu Pedagang dan Pembeli

suaradewata

Karangasem, suaradewata.com - Memanfaatkan masa kampanya, Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Karangasem, Nomor Urut 2, I Gusti Ayu Mas Sumatri-I Made Sukerana (Massker), terus menggiatkan turun kebawah menemui warga untuk mesimakrama menyampaikan visi-misi dan program pembangunan periode kedua lima tahun kedepan ke masyarakat, sekaligus memberikan pendidikan politik yang baik kepada calon pemilih untuk  lebih cerdas serta tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita hoax atau berita tidak benar di media sosial yang sengaja dihembuskan untuk menjatuhkan Massker.

Rabu (4/11/2020) Calon Bupati I Gusti Ayu Mas Sumatri bersama rombongan melakukan blusukan ke Pasar Amlapura Timur menyapa para pedagang dan pembeli sekaligus membagikan alat peraga kampanye berupa brosur, APD berupa masker, kartu nama, baju bergambar Massker sembari menyerap aspirasi, baik dari para pedagang maupun pembeli.

Kedatangan Cabup Incumbent yang diusung oleh Koalisi Karangasem Hebat (KKH) 2 ini, langsung disambut antusias oleh pedagang dan pembeli di Pasar Amlapura Timur. Sejumlah pedagang dan pembeli yang sebagian besar ibu-ibu itu langsung memberikan salam dua jari sambil mengucapkan “Coblos Nomor 2”.

“Kami kaum perempuan, ya sudah pastilah kami memilih Calon Bupati perempuan karena bliau (I Gusti Ayu Mas Sumatri,red) mewakili kami kaum perempuan. Apalagi Buk Mas sudah banyak membawa perubahan, utamanya program rehab pasar tradisional yang makin menambah kenyamanan bagi kami para pedagang dan pembeli,” ungkap Nurmala, salah satu pengunjung pasar asal Lingkungan Dangin Sema, Amlapura.

Salah satu pedagang asal Desa Adat Jasri, I Ketut Wijana, menyampaikan apresiasi terhadap I Gusti Ayu Mas Sumatri, utamanya dalam upaya peningkatan perekonomian masyarakat dengan program rehab pasar tradisional. “Kami mendukung Ibu Mas Sumatri untuk kembali menjadi Bupati Karangasem periode kedua. Untuk pasar sudah sangat bagus nyaman, cuman kalau boleh kami sedikit usul agar ada Genzet tambahan karena listrik sering mati,” pinta Ketut Wijana.

Aspirasi lainnya, Ketut Wijana dan pedagang lainnya mengharapkan agar kedepannya ada terobosan baru lagi agar pasar tradisional bisa makin ramai setelah Pandemi Covid-19 ini. Sementara itu, I Gusti Ayu Mas Sumatri, usai blusukan kepada awak media menyampaikan visi-misi dan program Massker lima tahun kedepan jelas yakni bagaimana mewujudkan Karangasem yang cerdas, sehat dan sejahtera berlandaskan Trihitakarana.

“Untuk prgram yang baik seperti rehab pasar tradisional kita akan lanjutkan. Saat ini 16 pasar tradisional sudah dilakukan rehab sehingga aktifitas jual beli menjadi nyaman. Pun demikian dengan pengembangan pariwisata spiritual berbasis desa adat, sudah banyak yang berhasil dan ramai dikunjungi wisatawan. Ini juga kita akan lanjutkan karena mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di desa itu sendiri,” tegas Mas Sumatri.

Di sektor pendidikan pihaknya akan mengupayakan berdirinya perguruan tinggi negeri di Karangasem, sehingga lulusan SMA di Karangasem bisa melanjutkan pendidikan mereka ke perguruan tinggi dengan menekan biaya kuliah. Sementara di sektor kesehatan, pihaknya memandang perlu untuk membangun rumah sakit baru, karena rumah sakit yang ada saat ini sudah over kapasitas.

Usai blusukan ke Pasar Amlapura Timur, Mas Sumatri bersama rombongan melanjutkan kegiatan kamoanye tatap muka terbatas di Banjar Dinas Bale Punduk kelod, Banjar Dinas Bale Punduk Kaje dan Banjar Dinas Seleduni, Desa Tegalinggah, Karangasem serta di tiga lokasi lainnya. Di Banjar Dinas Bale Punduk Kelod, Mas Sumatri bersama rombongan mendahului dengan persembahyangan bersama di Pura Banjar.

Dalam simakrama yang dibatasi hanya 50 orang tersebut, Mas Sumatri mendapat sambutan hangat dari tokoh masyarakat dan ibu-ibu yang hadir. “Ibuk Mas Sumatri dan Bapak Wayan Geredeg sudah banyak berbuat untuk kami warga Banjar Dinas Bale Punduk. Jadi kami dengan warga telah menyatakan kompak untuk mendukung dan memenangkan Massker pada Pilkada 9 Desember mendatang,” ucap I Made Tira, Klian Banjar Adat Bale Punduk.nov/nop

• TAGS: