Rebut Hadiah Rp60 Juta, PDI Perjuangan sebagai Peraih Suara Milenial Terbanyak Gelar Lomba Meme
Senin, 24 Februari 2020
12:10 WITA
Denpasar
2394 Pengunjung
istimewa
Denpasar,suaradewata.com - Dalam rangka HUT ke 47 PDI Perjuangan, partai peraih suara Milenial terbanyak di Bali menyelenggaran lomba meme berhadiah sertifikat dan uang tunai sebesar Rp60 juta.
"Seluruh peserta berkesempatan memenangkan hadiah yang disediakan oleh panitia yaitu berupa Sertifikat dan rebutkan hadiah dari Uang Tunai dengan Rp60 juta," kata A. A. Ngurah Adhi Ardana, ST, Koordinator Lomba Meme Hut ke 47 PDI Perjuangan ketika dimintai keterangannya Senin (24/2/2020).
Lebih jauh ditekankan, acara ini dikoordinir oleh DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali dan bekerja sama dengan para seniman serta para praktisi Teknologi Informasi dan dibagi menjadi 6 (enam) Kategori yang berdasarkan Tema dan Usia peserta.Untuk kategori Budaya Hidup Bersih dan Bali Resik Sampah usia Mahasiswa/Umum, Usia SMA/SMK dan Usia SMP.
Sedangkan untuk kategori dengan tema perlindungan aksara dan bahasa Bali dengan kategori usia mahasiswa/umum, SMA/SMK dan SMP Karena bersifat daring (online) Panitia tidak membatasi jumlah Peserta dan Jumlah Karya . Meme yang dikirimkan, hal ini diharapkan Peserta tidak merasa dibatasi dalam menuangkan daya kreatifitas dan berpikir kritis dalam Karya Lomba Meme ini.
Periode lomba sebagai berikut yakni 5 s.d. 15 Februari 2020 Pengumuman terbuka sekaligus pendaftaran Lomba 16 s.d. 22 Februari 2020.Proses pendataan dan penjurian seleksi tahap awal 22 s.d. 27 Februari 2020 (diperpanjang menjadi 23 Februari s.d. 7 Maret 2020).
Publikasi hasil seleksi awal sekaligus untuk melakukan penilaian tingkat berdasarkan viral Karya Lomba Meme yang dilakukan melalui voting secara online di akun Instagram resmi DPD PDI Perjuangan Bali yaitu @pdiperjuangan Bali pada tanggal 7 Maret 2020 Pengumuman Hasil Lomba Meme melalui akun Instagram Official DPD PDI Perjuangan Bali @pdiperjuangan.bali.
Tanggal 21 Maret 2020 penyerahan hadiah akan dilakukan pada puncak rangkaian kegiatan peringatan HUT ke – 47 PDI Perjuangan yang diselenggarakan oleh DPD PDI Perjuangan Bali, yang sekaligus mengadakan penghijauan serentak seluruh Bali. Seluruh peserta berkesempatan memenangkan hadiah yang disediakan oleh panitia yaitu berupa Sertifikat dan Uang Tunai dengan total hadiah Rp60 Juta.
“Lomba meme (mem) dg platform IG ini adalah kegiatan nyata milenial partai PDI Perjuangan sebagai partai yang memiliki pemilih milenial terbanyak di Bali maupun di Indonesia....ayo follow IG kami di @pdiperjuangan.bali yang memiliki hastag #Meme27PDIPerjuangan, dan pilih karya yg terbaik“ ungkap A. A. Ngurah Adhi Ardana, ST – Koordinator Lomba Meme Hut ke 47 Seperti diketahui Visi Nangun Sat Kertih Loka Bali secara sederhana dipahami sebagai suatu upaya membangun bali dengan berdasar pada 6 (enam = sad) Kertih (Harmonis dengan proses Diri dalam Berketuhanan, Danau, Laut, sesama Manusia dan Bernegara). Tentu dalam era
globalisasi yang serba cepat dengan digitalisasi dalam semua aspek kehidupan sangat diperlukan suatu strategi yang tepat dan cepat dalam menangani dampak buruk yang ditimbulkan dalam era globalisasi tersebut, khususnya dalam membangun Bali, membangun manusia Bali dalam berhadapan dengan Pariwisata yang merupakan salah satu gerbang besar globalisasi.
Oleh karena itu DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali bersama seluruh DPC PDI Perjuangan se -Provinsi Bali serta seluruh Kader dan Simpatisan Partai membaca salah satu strategi yang cepat dan tepat tersebut adalah dengan melakukan penyeimbangan antara kerangka strategi dengan isi strategi, salah satunya dikejewantahkan dalam Lomba Meme dalam rangka HUT ke – 47 Tahun PDI Perjuangan.
Hal ini selaras dengan suatu pandangan Bung Karno pada tahun 1933 yakni melalui tulisan berjudul “Azas, Azas Perjuangan, dan Taktik”.
PDI Perjuangan dalam memeriahkan HUT PDI Perjuangan yang ke-47, serangkaian kegiatan diselenggarakan dengan melibatkan masyarakat umum diantaranya Bakti Sosial Bersih – Bersih Lingkungan, Kegiatan Bali Resik Sampah & Penghijauan, Sosialisasi Bahaya Narkoba & HIV AIDS, Festival Kuliner Bali.rls/nop
Komentar