Warga Desa Batubulan Kangin, Padati Pengobatan Mata Gratis
Selasa, 15 Agustus 2017
00:00 WITA
Gianyar
3745 Pengunjung
suaradewata.com
Gianyar, suaradewata.com - Sekitar 300 orang warga Desa Batubulan Kangin Kecamatan Sukawati memadati pengobatan gratis. Dari jumlah tersebut, 200 orang yang diberikan kaca mata, 7 orang menjalani operasi katarak dan sisanya hanya mengalami sakit mata biasa. Pengobatan gratis ini dipusatkan di Balai Br. Mula Desa Batubulan Kangin, Selasa (15/8).
Ketua K3S Kabupaten Gianyar, Ny. Surya Adnyani Mahayastra yang hadir pada kesempatan itu mengadakan pengobatan mata gratis ini merupakan kerjasama antara Dinas Sosial Kabupaten Gianyar, K3S Gianyar dengan John Tawcett Foundation (JFF) dan Yayasan Kemanusiaan Indonesia. Menurutnya, pengobatan gratis ini merupakan salah satu wujud kepedulian pemerintah pada masalah kesehatan di Kabupaten Gianyar. Tanpa memandang dia berasal dari warga mampu atau kurang mampu, pada kesempatan ini siapaun boleh memanfaatkan pengobatan gratis ini.
Ny. Adnyani Mahayastra mengingatkan, tidak hanya kesehatan mata masyarakat harus sadar akan kesehatan seluruh tubuhnya. Jangan sampai setelah kita sakit, kita baru sadar akan pentingnya menjaga kesehatan diri.
“Saya sangat senang melihat antusias masyarakat Desa Batubulan Kangin untuk datang memeriksakan diri, ini artinya mereka mulai sadar kan pentingnya menjaga kesehatan mata,’ kata Ny. Adnyani Mahayastra.
Ditambahkan pula, saat ini biaya kesehatan cukup mahal, apalagi untuk operasi katarak. Untuk itu ia menghimbau, agar masyarakat dimana pun mereka tinggal agar mau dan tak malu untuk memanfaatkan pelayanan kesehatan gratis yang diberikan oleh pemerintah. Lebih baik dana yang ada dimanfaatkan untuk kebutuhan lain.
Sementara itu Kepala Desa Batubulan kangin I Wayan Suarjaya didampingi Ketua STT Dwi Tunggal, I Wayan Oka Candra Dinata mengatakan pengobatan gratis ini diselenggarakan serangkaian HUT RI dan HUT ke 49 Sekaa Teruna Teruni (STT) Br. Mula Desa Batubulan Kangin. Ia juga mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian yang diberikan pemerintah terhadap warganya.rls/gus/dev
Komentar