Diduga Disabotase, Mobil Di Garase Milik Warga Manik Aji Ini Tiba-Tiba Terbakar
Minggu, 23 Juli 2017
00:00 WITA
Bangli
3463 Pengunjung
suaradewata.com
Bangli, suaradewata.com – Warga dusun Manik Aji, desa Peninjoan, Tembuku, Bangli dikejutkan dengan insiden terbakarnya sebuah mobil Daihatsu Ayla yang notabene terparkir dalam garase, milik warga setempat, Minggu (23/07/2017) dini hari. Dari hasil olah TKP, diduga terbakarnya mobil bernopol DK 1547 milik Ketut Pasek Arta Wijaya akibat disabotase oleh pelaku yang kini dalam penyelidikan polisi. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian material akibat kejadian tersebut ditaksir mencapai Rp 10 juta.
Sesuai informasi yang terhimpun dilapangan, kronologis kejadian bermula saat I Made Budiastawa yang juga kakak kandung korban bangun tidur, hendak buang air kecil di kebun. Usai buang air, Budiaswata balik ke kamar, namun belum sampai di kamar Ia melihat cahaya di garase mobil milik adiknya, sekitar pukul 02.00 wita dini hari. Setelah didekati rupanya mobil Ayla warna hitam milik adiknya sudah dalam keadaan terbakar. Dengan serta merta, saksi langsung membangunkan adiknya dan mereka berupaya memadamkan api yang membakar bamper belakang mobil korban.
Atas kejadian tersebut, korban selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut sekitar pukul 09.30 Wita ke Mapolsek Tembuku. Kapolsek Tembuku AKP I Gede Sunjaya Wirya saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. Disampaikan, dari hasil olah TKP, pihaknya menduga ada unsur sabotase atau kesengajaan membakar mobil Arta Wijaya. "Kami masih melakukan penyelidikan guna mengetahui kemungkinan adanya unsur kesengajaan dalam kasus ini,” jelasnya. Disampaikan juga, dari laporan korban sempat mengaku tidak mempunyai masalah dengan siapapun.
Namun dari hasil identifikasi dan olah TKP, pihaknya berhasil mengamankan barang bukti berupa sebatang kayu kering yang ujungnya berisi kain bekas terbakar. “Barang bukti itu, kita temukan di bawah mobil yang terbakar tersebut. Selain itu, kita juga mengamankan satu buah potongan bamper mobil yang sudah terbakar, satu sampel tanah yang bercampur air dan bensin,” pungkasnya, sembari pihaknya masih berupaya melakukan pendalaman kasus dan menyelidikan kemungkinan adanya pelaku yang sengaja melakukan pembakaran tersebut.ard/aga
Komentar