Dewan Dorong Mutasi, Bupati Bingung Mencari Pejabat Yang Layak

suaradewata.com

Bangli, suaradewata.com – Bupati Bangli I Made Gianyar, memastikan gerbong mutasi termasuk pengisian sejumlah jabatan lowong di lingkungan Pemkab Bangli akan segera dilakukan. Terlebih,saat ini pihaknya sudah membentuk dan men-SK-kan Pansel (Panitia Seleksi). Demikian pernyataan yang disampaikan Bupati Made Gianyar saat menghadiri Rapat Kerja yang digelar DPRD Bangli, Rabu (05/07/2017) di gedung DPRD Bangli. Selain dihadiri seluruh anggota DPRD, hadir pula Sekda Bangli IB Giri Putra dan sejumlah pimpinan OPD terkait.

Raker dipimpin oleh Ketua DPRD Bangli, Ngakan Kutha Parwata didampingi dua wakilnya, Nyoman Basma dan Komang Carles. Saat itu, berbagai persoalan dibahas. Salah satu menyangkut kepastian rencana Bupati melakukan mutasi yang telah lama diwacanakan namun ditengah jalan justru terkesan gabeng. Oleh karena itu, Kutha Parwata langsung meminta penjelasan Bupati terkait lambatnya mutasi tersebut. “Salah satu keberhasilan Bupati di masyarakat itu ada di tangan OPD. Untuk itu, pengisian jabatan yang masih lowong hendaknya segera bisa dilakukan,” ungkap Komang Carles menimpali.

Menjawab pertanyaan tersebut, Bupati Made Gianyar menjelaskan sejatinya untuk pengisian jabatan lowong eselon II, kini sudah dalam proses dengan sudah terbentuknya pansel. Selama ini, pembentukan pansel sempat ada sedikit kekeliruan. Namun sekarang dengan sudah saya tandatang SK-nya, maka sudah tidak ada alas an pansel  untuk tidak bekerja,” jelasnya. Lebih lanjut, terkait rencana mutasi dan pengisian jabatan lowong eselon III dan IV merupakan kewenangan Bupati. Namun Made Gianyar mengaku masih bingung mencari orang yang benar-benar tepat dan layak untuk mengisi kekosongan tersebut.

Kata Made Gianyar, saat ini ada 12 jabatan eselon III yang kosong. Dari hasil tes yang sempat dilaksanakannya beberapa bulan lalu, pihaknya baru bisa menentukan empat orang yang dinilainya layak untuk mengisi jabatan lowong tersebut. “Sisanya, masih dalam proses. Saya masih menimbang-nimbang supaya nantinya mendapat pejabat yang betul-betul bisa bekerja dengan hasil kinerja yang bagus,” tegasnya. Terhadap jawaban tersebut, sejumlah anggota dewan mendukung langkah Bupati untuk memilih pegawai yang benar-benar layak dan mampu menduduki jabatan. Hanya saja, kembali kalangan wakil rakyat ini, menekankan, agar prosesnya tidak terus berlarut-larut dan segera ada realisasinya. Sebab, dengan pengisian jabatan lowong tersebut diharapkan pula, bisa memacu kinerja eksekutif untuk pembangunan Bangli yang lebih baik.ard/aga

• TAGS:
• Bangli