NasDem Berambisi Menangkan Pilkada Buleleng
Rabu, 02 Maret 2016
00:00 WITA
Denpasar
4009 Pengunjung
Denpasar, suaradewata.com - Perhatian seluruh partai politik di Bali saat ini tertuju ke Buleleng. Maklum saja, Bumi Panji Sakti itu menjadi satu-satunya daerah di Bali yang masuk daftar daerah yang menggelar Pilkada serentak gelombang kedua, 2017 mendatang.
Seluruh partai politik di Pulau Dewata, tentu berambisi untuk memenangkan suksesi kepemimpinan di kawasan Bali Utara itu, tak terkecuali new comer Partai NasDem. Maklum saja, partai besutan Surya Paloh itu, memiliki pengalaman manis pada Pilkada serentak gelombang pertama, 9 Desember 2015 lalu.
Ketika itu, Partai NasDem yang menggalang kekuatan bersama Partai Hanura dan PKPI dalam Koalisi Karangasem Hebat, serta didukung Partai Demokrat, sukses mengantar duet IGA Mas Sumatri - Wayan Artha Dipa tampil sebagai pemenang Pilkada Karangasem. Sukses di Bumi Lahar ini, membuat Partai NasDem termotivasi untuk meramu strategi guna memenangkan Pilkada Buleleng 2017 mendatang.
Menurut Ketua DPW Partai NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa, guna mewujudkan ambisi besar ini, pihaknya sejak jauh-jauh hari telah membangun komunikasi politik dengan pimpinan partai politik, baik di Kabupaten Buleleng maupun di tingkat Provinsi Bali. Langkah selanjutnya adalah menginventarisasi nama-nama yang berpeluang untuk bertarung dalam Pilkada Buleleng 2017.
Dari hasil inventarisasi tersebut, demikian Gunastawa, Partai NasDem mengerucut pada 8 (delapan) nama yang masuk daftar survei internal partai baru itu. "Kami akan survei tingkat popularitas dan elektabilitas kedelapan figur ini, Maret mendatang. Kami yakin, pada pertengahan Maret sudah dapat diketahui kami akan mengerucut ke siapa," ucapnya, di Denpasar, Rabu (2/3).
Tentang nama-nama kedelapan figur yang disurvei Partai NasDem ini, Gunastawa tak merincinya. Ia hanya menyebut, mereka terdiri dari figur incumbent, kader, tokoh masyarakat serta beberapa figur yang pernah bertarung pada Pilkada Buleleng sebelumnya. "Siapa saja mereka, nanti akan kami sampaikan," ujarnya.
Dengan hanya modal empat (4) kursi di DPRD Kabupaten Buleleng, Partai NasDem tidak bisa mengusung sendiri pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah pada Pilkada Buleleng 2017. Karena itu, Gunastawa memastikan, Partai NasDem akan melakukan koalisi dengan partai politik lain, yang memiliki visi serta garis perjuangan yang sama.
"Kita hanya punya empat kursi di DPRD Buleleng. Sementara syarat minimal pengusungan calon, 9 kursi. Jadi kita harus berkoalisi," pungkas Gunastawa.san
Komentar