PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Seorang Bayi Laki-laki Ditemukan dalam Ransel di Pupuan, Begini Kondisinya

Minggu, 09 Maret 2025

12:10 WITA

Tabanan

1599 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Bayi yang ditemukan saat menjalani pemeriksaan di puskesmas. (Istimewa)

Tabanan, suaradewata.com - Warga Desa Bantiran, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, dikejutkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki yang diduga baru lahir, Sabtu (8/3/2025) malam. 

Bayi tersebut ditemukan dalam sebuah tas ransel berwarna hitam-merah di selokan pinggir Jalan Raya Pupuan-Seririt, sekitar 50 meter dari Pos Polisi Bantiran.

Bayi malang itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga, I Made Dwi Arsana (32), saat sedang dalam perjalanan ke rumah temannya di Desa Subuk. Saat berhenti untuk menerima panggilan telepon, ia mendengar suara tangisan yang awalnya dikira suara luwak. Setelah mencari sumber suara, ia menemukan sebuah tas ransel yang ternyata berisi bayi laki-laki dalam kondisi hidup dan dikerumuni semut.

Ia kemudian menghubungi dua saksi lainnya, yakni I Nyoman Suranata (55), yang merupakan Perbekel Bantiran, dan I Made Artana (52), seorang pegawai negeri sipil. Kedua saksi segera menuju lokasi, dan setelah membuka tas tersebut, mereka menemukan bayi yang masih memiliki tali pusar, diduga baru lahir sekitar tiga jam sebelum ditemukan.

Kapolsek Pupuan AKP Wayan Sudiarba membenarkan perihal peristiwa tersebut. Ia menjelaskan kejadian itu segera dilaporkan ke Puskesmas Pupuan 1 dan Polsek Pupuan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. "Unit Reskrim Polsek Pupuan yang tiba di lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujarnya. 

Dari hasil pemeriksaan, bayi tersebut memiliki berat sekitar 2,8 kg dan ditemukan dalam kondisi selamat. Selain tas ransel, polisi juga mengamankan beberapa barang bukti, termasuk kain kamben berwarna ungu yang menyelimuti bayi, gulungan benang, serta beberapa lembar kertas bertuliskan pelajaran.

Ditambahkannya jika kasus ini masih dalam penyelidikan. Pihaknya tengah mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi dan melakukan pencarian terhadap pelaku yang tega membuang bayi tersebut. Sementara itu, bayi laki-laki tersebut telah mendapatkan perawatan medis dan untuk sementara dititipkan di Puskesmas Pupuan 1.

“Kami masih menyelidiki siapa pelaku yang tega meninggalkan bayi ini. Kami juga mengimbau masyarakat yang mengetahui informasi terkait agar segera melapor ke pihak berwajib,” lanjutnya. ayu/yok


Komentar

Berita Terbaru

\