Dua Bulan, 13 Kasus Rabies di Bangli
Senin, 06 April 2015
00:00 WITA
Bangli
3627 Pengunjung
Bangli, Suaradewata.com- Kasus virus rabies terus menjadi momok menakutkan bagi masyarakat Bangli. Pasalnya, hanya dalam hitungan dua bulan terakhir, sejak bulan Februari 2015 tercatat sebanyak 13 kasus rabies kembali muncul di wilayah bumi sejuk ini. Tragisnya, penyebarannya kini telah merata di seluruh kecamatan di Bangli. Demikian disampaikan KEpala Dinas Peternakan dan Perikanan Bangli, Ir. I Wayan Sukartana, disela-sela melakukan eliminasi anjing liar di Pasar Kidul Bangli, Senin (06/04/2015).
Disebutkan, kasus rabies kembali muncul di Bangli pasca tewasnya salah seoarang warga di dusun Antugan, desa Jehem dua bulan silam yang sudah dipastikan tergigit anjing positif rabies. Kemudian, belakangan muncul kembali sejumlah kasus gigitan. “Setelah kita lakukan pengambilan sampel otak anjing dan uji lab hasilnya dinyatakan positif,’ ungkap Sukartana.
Dijelaskan, 13 kasus positif rabies itu, ada diwilayah Kintamani, Susut, Tembuku dan Bangli. “Untuk di pasar Kayuambua, eliminasi sudah kita lakukan dan berhasil mengeliminasi sebanyak 25 ekor anjing liar. Hasil uji lab, salah satu anjing juga positif rabies,” tegasnya. Karena itu, untuk mencegah terus meluasnya virus rabies eliminasi pun terus dilakukan. Untuk di pasar Kidul dijelaskan, eliminasi anjing liar dilakukan menyusul kekhawatiran para pedagang terhadap bahaya rabies. “Sesuai surat dari Disperindag dan adanya kesepakatan di Kelurahan Kawan, maka eliminasi anjing liar sekarang kita lakukan di Pasar Kidul,” sebutnya.
Selain itu, kata dia, populasi anjing liar di pasar Kidul juga semakin banyak. Sehingga selain dilakukan vaksinasi perlu juga dilakukan eliminasi. Hal yang sama juga disampaikan Lurah Kawan, I Made Oma Sulis Udiana. Disebutkan hasil kesepakatan para kepala lingkungan di kelurahan Kawan, bahwa populasi anjing liar di Pasar Kidul sudah terlalu banyak. “Untuk mencegah dan mengantisipasi kasus rabies, bekerjasama dengan Dinas P2 kita lakukan eliminasi sekarang ini dengan target sebanyak-banyaknya,” tegasnya. ard
Komentar