Tekan Kenakalan Remaja, Gelar Lomba PIK
Sabtu, 04 April 2015
00:00 WITA
Jembrana
4986 Pengunjung

Jembrana, suaradewata.com - Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK) selama ini dikenal sebagai wadah bagi para remaja dalam memperoleh informasi dan berkegiatan tentang kesehatan reproduksi maupun penyiapan kehidupan berkeluarga. Serangkaian kegiatan telah diprogramkan untuk memfasilitasi aktivitas para remaja. Manfaat dari keberadaan PIK ini pun dirasakan begitu besar bagi tumbuh kembang remaja.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Sekolah SMPN 5 Melaya I Ketut Rita saat penilaian lomba PIK remaja tingkat provinsi Bali, bertempat diaula sekolah setempat , Sabtu (04/04/2015). Menurut Rita berbagai kegiatan PIK dalam lingkungan sekolah terbukti efektif dalam meminimalkan jumlah siswa yang bertindak negatif. Selain itu wadah ini juga mampu memotivasi siswa dalam menghadapi permasalahan-permasalahan sosial dengan bantuan konselor. "wadah ini dirasakan benar oleh siswa siswi kami yang jumlah totalnya 383, terutama dalam memilah mana perilaku yang boleh dilakukan. Kedepan harapan kami akan tercipta lulusan yang bermutu, berilmu serta ,memiliki karakter tentunya akhlak yang mulia, "Katanya
Hal senada juga diungkapkan Bupati Jembrana I Putu Artha, yang menilai PIK Remaja sebagai salah satu solusi yang tepat untuk mengatasi berbagai permasalahan yang akan mereka hadapi. Menurutnya diera globalisasi seperti ini , remaja sangat rentan terkena pengaruh buruk, seperti tawuran, kehamilan tidak diinginkan, narkoba bahkan sampai HIV/AIDS."Karena itu saya rasa sudah tepat program ini disosialisasikan baik melalui jalur sekolah maupun diluar sekolah," Jelasnya
Dalam penilaian kategori remaja tegak di SMPN 5 Melaya ini selain dihadiri oleh Bupati Artha, tim penilai beserta rombongan juga disambut oleh Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Jembrana Ni Kade Ari Sugianti. Selain itu, sambutan meriah juga diberikan oleh siswa siswi SMPN 5 Melaya dengan menampilkan berbagai kreatifitas. Siswa siswi yang ikut sebagai Pengurus PIK tampak antusias dengan diadakannya lomba ini, karena banyak kegiatan yang dapat dilaksanakan melalui PIK Remaja.
Pada kesempatan itu, Tim Penilai dari Perwakilan BKKBN Provinsi Bali menghimbau agar para siswa dan siswi lebih memahami tentang KESPRO, NAPZA dan HIV AIDS untuk mempersiapkan diri menuju anak sehat bebas dari TRIAD KRR ( kesehatan reproduksi remaja). dem
Komentar