Pengrupukan Nyepi, Bangli Diramaikan 474 Ogoh- Ogoh

Bangli, Suaradewata.com  -Pemetaan daerah-daerah rawan konflik dilakukan jajaran Polres Bangli menjelang malam pengerupukan. “Untuk menghindari gesekan saat mengarak ogoh-ogoh, kita telah melakukan pemetaan terhadap daerah rawan konflik,”ungkap Kabag Ops Polres Bangli Kompol Komang Kardika seijin Kapolres Bangli, Senin (16/03/2015).

 Sementara berkaitan dengan jumlah ogoh- ogoh, kata dia, sesuai pendataan yang dilakukan pihaknya, di Kabupaten Bangli terdapat 474 buah  tersebar di empat kecamatan. Dari jumlah itu, 168 ogoh- ogoh terdapat di Kecamatan Kintamani, Kecamatan Tembuku  135 ogoh- ogoh, Kecamatan Susut  83 ogoh- ogoh dan Bangli 88 ogoh- ogoh . “Untuk pengamanan malam pengrupukan kita akan menurunkan sekitar 453 personil,”ungkap perwira asal Karangsem ini.

Sebut dia, Kapolres Bangli juga telah mengeluarkan himbauan ke masyarakat agar tidak mengkonsumsi miras saat mengarak ogoh- ogoh. Selain itu, arak-arakan ogoh –ogoh dilarang   melewati tapal batas  dan tidak  membunyikan petasan serta  tidak menggunakan kaos berbau parpol . Sementara  soal umlah rawan konflik, jelas dia, sejauh ini telah melakukan idenfikasi. Untuk Kecamatan Kintamani, terdapat

lima titik  , untuk kecamatan  Susut ada dua titik  ,  kecamatan Bangli empat titik dan kecamatan Tembuku empat titik. “Untuk desa-desa rawan konflik tentunya akan menjadi prioritas atensi pengamanan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya. ard

• TAGS: