Jalan di Banjar Serong Benyah Latig

Jembrana, suaradewata.com-Ibarat pepatah gajah didepan mata tidak keliatan, namun tungau di seberang lautan keliatan. Makna pepatah ini yang pantas untuk jalan sepanjang kurang lebih dua kilometer yang “benyah latig” di Banjar Serong, Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan, kabupaten Jembrana.

 Menurut, Kelian Banjar Serong, I Putu Budiasa serta beberapa warga setempat yang ditenui di jalan rusak Sabtu (31/1) mengatakan, jalan di banjar tersebut sebenarnya sudah sempat diperbaiki dengan di lapen pada tahun 2003 bantuan dari Bupati Jembrana sepanjang 1300 meter dan 700 meter di beton secara swadaya. Namun jalan tersebut sudah “Benyah latig” sehingga sulit dilalui karena medannya juga berat. “Kami sebagai warga dan sudah punya wakil rakyatnya, kami harap jalan ini segara diperbaiki. Jangan sampai kami menjadi anak tiri, lantaran gang-gang yang ada di kota sudah hampir semuanya di Hotmix. Kalau bisa jalan ini di tahun anggaran 2015 ini sudah bisa diperbaiki,” keluhnya

Anggota DPRD Jembrana asal Pekutatan Nyoman Sudiasa mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah mengusulkan perbaikan jalan tersebut di tahun anggaran 2015 ini. “Yang jelas kami sudah mengusulkannya. Dan kami pastikan di tahun 2015 sudah diperbaiki. Begitu juga dengan beberapa ruas jalan yang berada di Pangyangan akan diperbaiki. Saya harap masyarakat bersabar, yang jelas pasti akan diperbaiki,” jelasnya

Sementara, Kabid Bina Marga Dinas PU Jembrana Nyoman Partika saat melakukan pengecekan ke jalan tersebut mengatakan, memang setelah pihaknya turun melihat kondisi jalan tersebut ternyata memang sangat parah rusaknya. Pihaknya mengaku akan melakukan kajian dan langsung mengajukannya agar dapat prioritas utama. “jalan pedasaan itu sangat banya sekitar 901 yang harus diperbaiki lantaran sudah mengalami kerusakan. namun dari sekian itu sudah kami tangani secara bertahap. Nanti akan kami lakukan kajian untuk diprioritaskan jalan perbaiki jalan ini,” jelasnya. dem

• TAGS: