Dewan Bangli Soroti Kinerja Brida Terkesan Melempem

Ketua DPRD Bangli, I Ketut Suastika. SD/Ist

Bangli, suaradewata.com - Tugas dan fungsi  Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) di Kabupaten Bangli mendapat sorotan tajam dari Ketua DPRD Kabupaten Bangli,  I Ketut Suastika. Pasalnya,  kinerjanya selama ini dinilai melempem. Menurut Suastika, keberadaan Brida sejatinya bertugas melaksanakan penelitian atau riset, pengembangan dan inovasi di daerah.  Selain itu,  Brida juga bertugas mengelola kekayaan intelektual. 

"Keberadaan Brida saya kira belum optimal. Brida harus berlari lebih kencang dalam kaitannya untuk memunculkan inovasi daerah yang dibutuhkan.  Hanya saja,  selama ini memang belum tampak ada Brida membuat sebuah produk inovasi daerah. Malah ada kesan melempem," tegas Suastika, Rabu (5/3/2025).

Untuk itu, lanjut Politis PDIP ini,  Brida semestinya harus intens melakukan riset dan analisis secara detail.  "Misalnya,  riset untuk mengetahui seperti apa kondisi Bangli lalu dibagaimanakan.  Nanti, ini yang akan menjadi dasar untuk perencanaan pembangunan," ujar Suastika. Untuk inovasinya dengan  membuat inovasi daerah atau terobosan-terobosan untuk kebaikan yang berkelanjutan.  Misalnya,  dalam upaya mewujudkan Bangli yang good gobernance berbasis berbasis elektronik terpadu dan upaya untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

"Harusnya Brida punya terobosan dan inovasi-inovasi apa yang harus dilakukan oleh daerah. Makanya, riset harus sering dilakukan dan dari hasil riset yang ada baru akan muncul inovasi daerah bagaimana meng-upgrade agar Bangli punya branding," tegas Suastika. "Untuk itu,  kita berharap dari sisi manfaat,   Brida bisa lebih efektif dan memberikan manfaat  untuk kebaikan masyarakat Bangli. Jangan sampai ada OPD yang kita bentuk bersama justru tidak ada manfaatnya," imbuhnya.ard/adn

• TAGS:
• DPRD
• Bangli
• Bridal
• Melempem