PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Ketua DPRD Anom Gumanti Apresiasi Peran Anak Muda FAD dan Forum GenRe Atasi Stunting

Rabu, 26 Februari 2025

12:20 WITA

Badung

1425 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Ketua DPRD Badung terima audensi dari Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. sumber : ist/SD

Badung, suaradewata.com- Ketua DPRD Kabupaten Badung I Gusti Anom Gumanti menerima audensi dari Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Badung di Ruang Rapat Pimpinan, Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Badung, Selasa, (25/02/2025). 

Turut hadir, Kadis DP2KBP3A Kabupaten Badung dr. I Nyoman Gunarta, M.P.H., beserta jajarannya, Perwakilan Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Badung dan Perwakilan Forum Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Badung.

Disebutkan, Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Badung terdiri dari anak SMP dan SMA se-Badung. Sedangkan, Forum Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Badung terdiri dari anak SMA sampai Perguruan Tinggi.

Pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Badung I Gusti Anom Gumanti menyampaikan, bahwa kehadiran Dinas DP2KBP3A Badung bermaksud akan melaksanakan beberapa agenda kegiatan, yaitu Penanganan dan Pengentasan Stunting di Kabupaten Badung.

Selain itu, mereka juga bakal menyelenggarakan Pemilihan Duta Anak Badung 2025 yang diinisiasi oleh Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Badung. Agenda lainnya, mereka juga melaksanakan Pemilihan Duta GenRe Kabupaten Badung yang diinisiasi oleh Forum GenRe Kabupaten Badung.

Khusus penanganan Stunting, Anom Gumanti mengapresiasi peran anak muda yang sudah direkrut oleh Kadis DP2KBP3A Badung sangat luar biasa, dalam rangka melaksanakan sosialisasikan mengatasi masalah Stunting. Seperti diketahui bersama, bahwa acuan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung bukan lagi kesejahteraan, tetapi sudah kebahagiaan bersama. 

"Dengan adanya komponen dari Dinas DP2KBP3A Badung merekrut anak muda ini, tentunya sangat bermanfaat bagi Pemkab Badung," kata Anom Gumanti.

Menurutnya, anak muda yang berasal dari FAD Badung maupun Forum GenRe Badung dengan sadar melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat, terutama masalah Stunting.

"Mereka sudah turun ke desa-desa ditambah 62 Kelurahan di Kabupaten Badung. Astungkara, sambutan dari masyarakat terhadap mereka sangat baik," terangnya.

Oleh karena itu, Anom Gumanti berharap, mudah-mudahan angka Stunting di Kabupaten Badung bisa terus menurun, lantaran untuk sementara angka Stunting di Kabupaten Badung ini sangatlah stabil atau paling kecil di semua daerah yang ada di Provinsi Bali.

"Ini yang harus kita jaga. Caranya menjaga ini, tentu, tidak hanya bisa dari Pemerintahan saja, tapi kita perlu juga energi anak muda seperti yang dilakukan Dinas DP2KBP3A Badung," urainya.

Untuk itu, Anom Gumanti mendukung segala kegiatan sosialisasi masalah Stunting yang dilakukan anak muda FAD dan Forum GenRe Badung hasil rekrutan Dinas DP2KBP3A Badung.

"Mereka bikin kegiatan, tentu kita akan dukung, baik secara moral maupun material. Mereka juga minta supaya saya ikut menjadi Pendamping atau Penasehat. Silakan saja, namanya juga untuk kepentingan kita bersama," ungkapnya.

Soal Stunting berkaitan dengan Asupan Gizi, Anom Gumanti memaparkan, bahwa pihaknya dari DPRD Badung sudah mempersiapkan semuanya, baik dari sisi anggaran, tempat dan sebagainya, karena hal tersebut terkait program Makan Siang Gratis, yang masih menunggu arahan dari Pemerintah Pusat.

Nantinya, program Makan Bergizi Gratis (MBG) akan dialokasikan anggaran bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Badung, yang jumlah angkanya masih dihitung. 

"Dalam arti, sejauh mana keterlibatan kita dari sisi anggaran, pemilihan tempat dan lain sebagainya. Tadi, saya sudah ketemu dengan pak Sekda Badung," tambahnya.

Sesuai hasil pertemuan dengan Pemkab Badung melalui Sekda Badung, maka dipastikan ada tiga lokasi diperuntukkan buat Dapur Umum, sembari menunggu arahan dari Pemerintah Pusat yang dikatakan bakal ditenderkan.

"Jadi, kita tunggu dulu siapa pemenang tender, dimana saja lokasinya. Kita upayakan untuk bantu. Hal ini juga peran penting dalam pengentasan Stunting terkait program  Makanan Bergizi Gratis (MBG)," pungkasnya.rls/ang/adn


Komentar

Berita Terbaru

\