Oknum Anggota DPRD Gianyar, Diduga Gelapkan Mobil Rentcar

ilustrasi

Tabanan, suaradewata.com – Oknum anggota DPRD Gianyar diduga menggelapkan belasan mobil sewaan alias rentcar. Modusnya mobil rentcar digadaikan ke beberapa orang dengan harga bervariasi, jumlahnya pun mencapai 17 mobil berbagai merek. Namun belakangan yang bersangkutan tidak mampu menebusnya.

Salah satu sumber suaradewata.com yang mengaku menjadi korbannya, mengatakan bahwa dirinya mendapat gadaian sebanyak 8 unit mobil yang digadaikan oleh oknum anggota DPRD Gianyar ini dengan total piutang mencapai 700an juta lebih. “Ada sekitar 17an unit mobil, disaya ada 8 unit, dengan total hutang mencapai795 juta,” ucapnya. 

Lebih jauh dikatakan awalnya oknum anggota DPRD tersebut dikenalkan oleh seseorang untuk menggadaikan 1 unit mobil dalam waktu seminggu sebesar 30 juta. “Pertama memang benar, seminggu di tebus, dan itu terjadi beberapa kali,”ucapnya. Sampai akhirnya yang bersangkutan menggadaikan sebanyak 3 unit mobil. Karena curiga, sumber menanyakan unit mobil ini milik siapa, dijawab bahwa unit itu milik teman dan saudarnya. Sampai akhirnya yang bersangkutan menggadaikan hingga 8 unit. 

Namun belakangan, tiba-tiba di telpon oleh seseorang yang mengaku perusahan rentcar pemilik mobil yang digadaikan yang bersangkutan, dan akan mengambil paksa mobil tersebut. Kontan saja yang bersangkutan kaget, karena pengakuan oknum anggota DPRD itu, bahwa mobil itu miliknya dan rekan-rekannya. 
Informasi yang dihimpun, guna menyelesaikan kasus tersebut oknum anggota DPRD Gianyar tersebut, beberapa waktu lalu telah bertemu dengan beberapa rekanan di salah satu tempat nongkrong anak muda di wilayah Kediri, Tabanan untuk negoisasi. Namun hingga berita ini diturunkan belum ada laporan polisi.

Kasatreskrim Polres Tabanan, AKP Taufik Effendi, SH.MH saat dikonfirmasi mengaku belum ada laporan polisi yang masuk terkait kasus tersebut. “sampai saat ini, belum ada laporan yang masuk terkait kasus itu ke kami,” ucap Taufik saat dikonfirmasi melalui telpon.

Sedangkan, oknum anggota dewan yang bersangkutan saat dikonfirmasi, nomor teleponnya tidak aktif dan tidak bisa dihubungi. Menurut informasi, oknum anggota dewan tersebut juga belakangan ini susah dihubungi dan tidak ada kabar keberadaannya. tim/red

• TAGS:
• Penggelapan:rentcar:dewan