PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Jelang Imlek, Arca Dewa Mulai Dipercantik

Kamis, 23 Januari 2025

16:52 WITA

Denpasar

1141 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Menjelang Imlek tampak umat membersihkan arca Dewa di Vihara Griya Konco Dwipayana, Tanah Kilap, Pemogan, Denpasar Selatan, Kamis (23/01/2025). Ist/mot

Denpasar, suaradewata.com - Seperti biasa warga keturunan Tionghoa, menjelang  perayaan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili atau Imlek 2025, berbagai persiapan mulai dilakukan di Vihara Griya Konco Dwipayana, Tanah Kilap, Pemogan, Denpasar Selatan. Salah satunya prosesi memandikan ratusan arca atau patung dewa, Kamis (23/1). 

Prosesi ini merupakan simbol perjalanan masa lalu dan masa yang akan datang. Harapannya, segala hal buruk di masa lalu tak mengikuti hingga masa depan. Perjalanan hidup diharapkan bersih dari segala hal yang buruk.

Pamangku sekaligus penanggung jawab Griya Kongco Dwipayana, Ida Bagus Adnyana, mengatakan, bahwa sebelum memandikan patung dewa, terlebih dahulu dilakukan persembahyangan mengantar dewa ke langit. BBM Setelah itu  patung dewa akan diturunkan dari tempatnya untuk dibersihkan dan dimandikan dengan air suci atau tirta.

"Semua patung dewa yang ada di Griya Kongco ini akan dibersihkan, termasuk 7 patung utama. Patung yang dibersihkan di antaranya Ong Tai Jin, Dewa Laut, dan dewa-dewi lainnya yang jumlahnya mencapai ratusan patung," ujar Adnyana.

Setelah selesai pembersihan patung, akan dilanjutkan dengan pemasangan pernak - pernik seperti lampion dan umbul-umbul. Selain itu beberapa umat juga terlihat mengecat bangunan patung tujuh dewi yang mulai memudar.

Adnyana menambahkan, puncak Imlek akan dirayakan pada 25 Januari 2020 nanti. Sejumlah umat akan sembahyang bersama untuk menutup tahun. Di sela perayaan Imlek juga akan dilakukan pertunjukan barongsai sebagai simbol kebaikan melawan kejahatan.

Adnyana berpesan, sesuai kepercayaan warga Tionghoa, tahun 2025 ini merupakan tahun ular kayu. Sebenarnya tahun ular dan kayu sebagai elemen utamanya, tahun ini dipercaya membawa energi khas yang positif, terutama bagi mereka yang berada di bawah naungan shio ini.

"Saya rasa tahun ini dalam budaya Tionghoa, shio ular melambangkan kecerdasan, keanggunan, dan kebijaksanaan. Kehadiran elemen kayu memperkuat karakteristik ini dengan menambahkan sifat fleksibilitas, kreativitas, dan rasa ingin tahu yang tinggi. 

Kombinasi antara ular dan kayu diyakini menghasilkan kepribadian yang hangat, mudah beradaptasi, namun tetap memiliki ketenangan serta kemampuan berpikir secara mendalam," demikian Adnyana. Mot/red


Komentar

Berita Terbaru

\