Dandrem Agung Hadi Komit Kawal Terbitnya Gelar Pahlawan Nasional Kapten Anom Mudita
Rabu, 20 November 2024
11:55 WITA
Bangli
1340 Pengunjung
: Prosesi upacara peringatan gugurnya Pahlawan Kapten Anom Mudita di Tugu Pahlawan Penglipuran, Bangli, Rabu (20/11). SD/Ist
Bangli, suaradewata.com - Peringatan gugurnya Pahlawan Kapten Anak Agung Gede Anom Mudita ke-77 tahun 2024 dipusatkan di Tugu Pahlawan Penglipuran, Bangli, Rabu (20/11/2024). Peringatan dipimpin langsung Dandrem 163/Wirastya, Brigjend TNI. Ida I Dewa Agung Hadisaputra, SH sebagai inspektur upacara. Hadir saat itu, Pj Sekda Bangli, Ketua DPRD Bangli, unsur TNI/Polri, veteran, pimpinan OPD Pemkab Bangli dan jajaran terkait lainnya. Saat itu, seluruh jajaran berkomitmen mengawal terbitnya Gelar Pahlawan Nasional Kapten TNI. A.A Gde Anom Mudita.
Menurut Dandrem 163/Wirasatya, Brigjend TNI, Ida I Dewa Agung Hadisaputra, kegiatan seperti ini harus diteruskan. Kata dia, dilihat dari perjuangan Pahlawan Kapten Mudita, harus diakui beliau bertempur dan berjuang untuk NKRI. Maka dari itu, kita harus menghormati para pahlawan yang telah mendahului kita demi mempertahankan NKRI. "Saya selaku putra Bangli sangat menghormati beliau dan kami sarankan kedepannya agar pelaksanaan ini lebih meriah lagi. Semua Kepala Desa, semua OPD Pemkab Bangli bisa menghadiri peringatan ini supaya bisa lebih memahami sejarah perjuangan Kapten TNI Anak Agung Anom Mudita," ujar Dandrem Agung Hadi.
Hal itu, mesti dilakukan agar dijadikan pedoman bagi generasi penerus untuk membangun bangsa ini. Terkait usulan gelar Pahlawan Nasional bagi Kapten Anom Mudita, Dandrem mengaku telah terus berupaya agar prosesnya berjalan lancar. "Mudah-mudahan tahun 2025, gelar pahlawan nasional untuk Kapten TNI Anak Agung Gede Anom Mudita bisa turun. Kami juga berupaya terkait pangkat Brigjend Anumerta TNI I Gusti Ngurah Rai kami juga sudah proses, sehingga Skep (Surat Keputusan) Presiden bisa turun bersamaan dengan Anak Agung Anom Mudita," tegas Dandrem Agung Hadi.
Lebih lanjut, disinggung terkait pengamanan Pilkada, pihaknya menegaskan sejak awal telah berkomitmen memback up kepolisian untuk menjaga agar pelaksanaan Pilkada damai. "Harapan kami dalam pelaksanaan Pilkada, siapa pun yang nantinya jadi pemenang, Bangli dan Bali harus tetap aman," pungkasnya. ard/red
Komentar