Polres Gianyar Fokus Antispasi Gangguan Keamanan dan Kemacetan Jelang G20
Rabu, 21 September 2022
10:55 WITA
Gianyar
1946 Pengunjung
Kapolres Gianyar, AKBP I Made Bayu Sutha Sartana
Gianyar, suaradewata.com - Walaupun pertemuan Presidensi G20 berlangsung di Nusa Dua pada Oktober 2022, Kabupaten Gianyar yang menjadi daerah penyangga pariwisata tetap melakukan peningkatan keamanan dan mengantisipasi kemacetan khususnya di tempat wisata yang ada di Gianyar. Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolres Gianyar, AKBP I Made Bayu Sutha Sartana.
Dijelaskannya, Kabupaten Gianyar menjadi salah satu destinasi wisata yang akan menjadi tempat kunjungan delegasi berbagai negara yang terlibat dalam pertemuan G20 di Nusa Dua. Karenanya, Polres Gianyar selain terlibat dalam pengamanan bergilir di Nusa Dua, juga melakukan antispasi gangguan keamanan di wilayah Gianyar.
"Kita juga melakukan pelatihan antisipasi unjuk rasa, kegiatan patroli ditingkatkan mulai dari Polsek hingga Polres, koordinasi dan komunikasi dengan pecalang desa adat dan sebagainya, untuk bersama-sama di wilayah Gianyar ini khususnya dalam rangka G20 untuk mendukung program pemerintah, kita maksimalkan tidak terjadi kejadian sekecil apapun di wilayah Gianyar," jelasnya, Rabu (21/9/2022).
Kapolres Gianyar juga mengatakan, jumlah personel yang terlibat dari internal Polres Gianyar sudah tersprint dari Polda Bali dimana setiap bulan bergantian melaksanakan pengamanan di Nusa Dua. Sementara untuk wilayah Gianyar, seperti Tegallalang, Ubud, Tampaksiring dan lainnya juga tetap diatensi.
Dan untuk mengantisipasi kemacetan di destinasi wisata tersebut, Polres Gianyar akan menempatkan personelnya dimana titik tempat rawan kemacetan untuk melakukan pengaturan lalu lintas. "Kemacetan di Ubud menunjukkan ekonomi pariwisata sudah bangkit namun tetap kami atensi terutama parkir liar dengan menempatkan personel dari Sabhara dan Lalu Lintas," ujarnya. gus/ari
Komentar