Obyek Wisata Rawan Macet, Pertebal dengan 356 Personil

suaradewata.com

Gianyar, suaradewata.com – Hari Raya Idul Fitri tahun ini berdampak pada daerah wisata Ubud. Pasalnya saat libur panjang, wisatawan domestik datang membludak untuk menikmati liburan ke Bali. Polres Gianyar pun harus mengerahkan 356 personilnya untuk mengatur lalu lintas mengatasi kemacetan maupun menjaga keamanan di tempat wisata yang ada.

Kapolres Gianyar, AKBP Priyanto Priyo Hutomo mengungkapkannya saat melakukan acara Open House Lebaran di kediamannya, Kamis (6/6). Hal itu memang sebagai pengamanan tahunan setiap libur Lebaran selain Operasi Ketupat Agung 2019. “Kita kerahkan sebanyak 356 personil yang menyebar di Kabupaten Gianyar. Khususnya untuk mengatur kemacetan dan menjaga keamanan tempat wisata,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, ia mengaku terdapat penambahan personil di Luar Operasi Ketupat Agung. Sehingga dibuatkan sebanyak 17 pos pengamanan dengan menggunakan tenda-tenda. Khususnya pada beberapa tempat wisata di Kecamatan Ubud, salah satunya Mongkey Forest, Bali Safari, Ceking, dan tempat wisata lainnya.

“Memang jalur Ubud ini cukup padat, karena wisatawan dari atas banyak melewati Ubud. Seperti dari wisatawan yang dari Kintamani turun pasti melintasi Ubud. Makanya anggota kita sebar sampai perbatasan Tohpati, agar tidak macet karena meningkatkan volume kendaraan,” pungkasnya.

Priyo Hutomo menambahkan untuk mengantisipasi kriminalitas di tempat wisata yang ada, anggotanya sudah menyiapkan masing-masing pos dengan dua anggota Shabara. “Kita tetap atensi dengan kemananan tempat wisata, sudah ada anggota kita yang dilengkapi senjata laras panjang dan lengkap dengan body sistem,” imbuhnya. gus/ari

• TAGS:
• Lebaran
• Idul Fitri