PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Tabung Gas Melon Meledak, Empat Orang Tersambar Api

Jumat, 02 Februari 2018

00:00 WITA

Tabanan

3366 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suara dewata

Tabanan, suaradewata.com – Sebuah tabung gas elpiji 3 kilogram meledak di Banjar Gegelang, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan dan menyebabkan empat orang harus dilarikan ke BRSU Tabanan, Jumat (2/2/2018) sekitar pukul 08.00 Wita.

Peristiwa itu terjadi ketika korban I Wayan Suwitra, 42, hendak memasak bersama sang istri, Ni Putu Sulistyawati, 36. Namun gas mereka habis sehingga korban membeli gas elpiji 3 kilogram ke warung. Namun gas yang dibeli tidak cocok karena gas tidak mau mengalir ke kompor, hingga korban pun harus bolak-balik ke warung bahkan sampai 4 kali. Pada saat korban menyambungkan pipa regulator ke tabung gas yang terakhir, tiba-tiba terjadi ledakan diduga karena stop kontak gas dalam keadaan hidup dan tidak disadari oleh korban, serta karena di sebelah kompor gas ada dapur yang berisi tungku dari kayu bakar milik orang tua korban I Wayan Sentra, 62, dan Ni Wayan Kesti, 60. Akibatnya keempat orang itu pun mengalami luka bakar dan langsung dilarikan ke BRSU Tabanan guna mendapatkan perawatan medis.

Kasubid Rawat Jalan, Rawat Inap, dan Rawat Intensif BRSU Tabanan, dr. I Made Karna Binawan Nesa menjelaskan kondisi paling parah dialami oleh I Wayan Suwitra karena mengalami luka bakar 18 persen pada bagian tungkai kaki kanan dan kiri, lengan bahwa kanan dan kiri, serta bagian wajah. Selanjutnya pasien Ni Putu Sulistyawati juga mengalami luka bakar 17 persen yaitu pada tungkai kaki kanan dan kiri, pada telapak dan jari kanan dan kiri, serta bagian wajah.

Selanjutnya pasien I Wayan Sentra mengalami luka bakar 14 persen yaitu pada tungkai bawah kanan dan kiri, serta pada lengan bawah kanan. “Sementara pasien Ni Wayan Kesti sudah diperbolehkan pulang karena mengalami luka ringan pada bagian wajah saja, kalau untuk ketiga pasien lainnya harus menjalani rawat inap,” ujarnya.

Dalam kondisi terluka, Ni Putu Sulistyawati yang ditemui di UGD BRSU Tabanan mengatakan jika saat itu ia hendak melihat kondisi tabung gas yang sedang dipasang oleh suaminya. Namun tiba-tiba gas menyembur dan membuat ia, suaminya dan mertuanya terluka. “Karena beberapa kali masang gas tidak bisa, jadinya saya mau lihat suami saya, tetapi tiba-tiba gasnya menyembur,” ungkapnya. ayu/ari


Komentar

Berita Terbaru

\