PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Air Bersih di Desa Tinga-tinga Tercampur Pestisida, Warga Resah

Rabu, 12 Juli 2017

00:00 WITA

Buleleng

3444 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Buleleng, suaradewata.com - Air bersih yang dikelola BumDes di Desa Tinga-tinga, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, tercampur dengan pestisida atau racun hama, pada Rabu (12/7/3017). Kondisi inipun membuah heboh warga Desa setempat. Dugaan sementara, ini merupakan sabotase yang dilakukan oknum tertentu.

Awalnya diketahuinya air tercampur dengan pestisida, dari salah seorang warga Dusun Juntal, Desa Tinga-tinga, Ketut Sugiarta (23) saat itu mencuci tangan pada kran saluran air yang ada di halaman rumahnya. Sugiarta tiba-tiba mencium bau pestisida dari air. Ia yang curiga, mengecek air yang ada di bak kamar mandi. Ternyata air yang dikeluarkan dari kran dan yang ada di bak kamar mandi, warnanya putih dan berbau pestisida.

Sugiarta pun langsung melaporkan kepada Perbekel Desa Tinga-Tinga, Made Suardipa, terkait kondisi tersebut. Perbekel Suardipa yang koordinasi dengan BumDes langsung mematikan sumber air bersih yang telah tercampur dengan racun hama.

Perbekel Suardipa mengatakan, dari laporan warga, pihaknya langsung mematikan air bersih di Desanya. Ia meminta, warga sementara waktu tidak mengkonsumsi air bersih yang dikelola BumDesa Desa setempat. Bahkan, Suardipa mengaku, sudah melaporkan hal ini ke Mapolsek Pelabuah Laut Kawasan Celukan Bawang.

"Kami belum tahu apa yang terjadi, namun yang jelas air minum pada bak penampungan desa kami tercemar pestidida, itu secara kasat mata kami melihat, karena air keruh berwarna putih dan berbau pestisida," kata Suardipa.

Anggota Polsek Celukan Bawang yang menerima informasi, mendatangi lokasi. Di lokasi, Anggota menuju ke bak penampungan air dan mengambil sample air pada bak penampungan III dan IV, termasuk mengambil sample air di bak kamar mandi salah satu warga yang diduga telah tercemar dengan pestisida itu, untuk dibawa ke Labfor dilakukan uji, untuk mengetahui tingkat kandungan air.

Dikonfirmasi terpisah seizin Kapolres Buleleng, Kapolsek Pelabuhan Laut Kawasan Celukan Bawang, AKP. Ketut Wisnaya mengatakan, pihaknya sudah mengambil beberapa sample air, untuk dicek, untuk memastikan kandungan air itu. Untuk sementara, kata dia, upaya penanganan masih terus dilakukan anggota kepolisian terkait dugaan sabotase.

"Kami langsung mengecek bak penampungan air yang dikelola Bumdes Tinga-Tinga. Ini masih penyelidikan, sementara belum ada dugaan sabotase, namun kami akan masih melakukan pengembangan," jelas Wisnaya.

Saat dilakukan pemeriksaan di bak penampungan air yang dikonsumsi warga, polisi juga melakukan penyisiran jaringan induk pipa ke penampungan yang terbagi dalam tiga jaringan. Untuk mengamankan lokasi bak penampungan air di Desa Tinga-Tinga, Anggota Polsek Pelabuhan Laut Kawasan Celukan Bawang kini telah memasang garis polisi. Sedangkan, tiga sample air yang dimasukan ke dalam botol diamankan di Mapolsek Celukan Bawang, guna pengembangan lebih lanjut.rik/aga


Komentar

Berita Terbaru

\