PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Pembagian Beras Raskin Bangli Molor dan Terancam Kutuan, Ini Penyebabnya...

Selasa, 18 April 2017

00:00 WITA

Bangli

3524 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

google

Banglisuaradewata.com – Hingga pertengahan bulan April 2017, beras Bulog untuk keluarga miskin (Raskin) di Kabupaten Bangli, nyatanya belum bisa dibagikan. Padahal, biasanya pembagian beras tahap pertama sudah dapat dilakukan bulan Maret. Kondisi ini, selain menyebabkan keluhan bagi warga yang berhak menerima, dikhawatirkan pula kualitas beras akan menjadi kurang baik. Sebab, jika beras terlalu lama disimpan digudang akan rawan digerogoti kutuan.

Kepala Gudang Bulog Bangli, A A Gede Oka, saat dikonfirmasi awak media, Selasa (18/4/2017), tidak menampik adanya persoalan tersebut. Disampaikan penyebab molornya pembagian raskin tersebut, karena adanya ketidaksinkronan data penerima di pusat dan data di lapangan (di desa). Singkatnya menurut dia jumlah KPM (keluarga penerima manfaat) lebih besar dibanding jumlah pagu beras yang dikirim dari pusat ke Bulog Bangli. “Ada kelebihan calon penerima sekitar107 orang,” ungkapnya. Karena itu, Bulog tak berani membagikan, khawatir menimbulkan persoalan.

Tindak lanjut dari itu, dikatakan, Pemkab Bangli kini tengah melakukan cross cek soal itu sampai ke desa. “Memang sekarang termasuk paling lambat pembagiannya dibanding tahun-tahun sebelumnya”,  ungkap juru timbang Gusti Putu Arnaka yang mendampinginya.

Ditanya soal kualitas beras terkait lamanya disimapan di gudang, kembali Oka mengatakan bahawa untuk sementara beras yang tersimpan masih layak konsumsi. “Beras masih layak konsumsi”, tegasnya. Namun demikian ketika diajak untuk melihat lebih dekat kondisi beras di gudang yang bertumpuk-tumpuk dalam jumlah sekitar 1.600 ton itu,pihaknya pun tak dapat mengelak adanya kualitas beras yang sudah memburuk. Ada beberapa kampil beras sudah berubah warna, pertanda dimakan rayap.ard/aga


Komentar

Berita Terbaru

\