PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Buntut Kasus Pembunuhan, Pelaku Ditest Urine Jenazah Korban Diotopsi

Senin, 27 Februari 2017

00:00 WITA

Buleleng

5550 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Buleleng, suaradewata.com - Kasus yang menewaskan, Made Dika (58) warga Dusun Kajekauh, Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, di Dusun Sangker, Desa Mengening, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, masih terus didalami pihak Kepolisian.

Pelaku Gede Susila Budi (34) warga Dusun Sangker, Desa Mengening, Kecamatan Kubutambahan, Senin (27/2/2017) dilakukan test urine untuk memastikan pelaku terpengaruh obat terlarang atau tidak. Dari uji singkat, menunjukkan bahwa urine pelaku tidak mengandung salah satu dari enam jenis zat yang berhubungan narkoba.

"Hasilnya negatif, ini untuk mengecek apakah pada pelaku ada zat-zat yang berkaitan dengan narkoba. Hasilnya sudah diterima untuk proses penyidikan lebih lanjut," ujar Kapolsek Kubutambahan, AKP Komang Sura Maryantika, seizin Kapolres Sukawiijaya.

Baca juga : Tunggu Otopsi, Polisi Belum Pastikan Penyebab Tewas Korban Pembunuhan

Sementara jenazah korban, kini sudah menjalani otopsi di RSUP Sangglah. Dari informasi diterima, korban meninggal akibat pendarahan hebat akibat luka tusuk di dada sebelah kanan, selain luka pada dagu dan wajah korban. Dari hasil otopsi luka tusuk di dada sebelah kanan menembus ke rongga perut dan dada.

Di dada tersebut mengenai pembuluh batang nadi, sedangkan yang di perut kena hati. Sehingga dengan kondisi itu, korban akhirbya kehabisan darah akibat luka tusuk yang cukup parah, dan membuat korban meninggal dunia ditempat.

"Kasusnya kini masih dalam penyidikan lebih lanjut. Pelaku sekarang ada di tahanan Polres Buleleng, dan proses BAP juga sekarang masih berjalan disana (Polres Buleleng)," jelas Sura Maryantika, lewat telepon seluler.

Baca juga: Sopir Tewas Terbunuh, Polisi Tahan Warga Tamblang

Sebelumnya, Dika tewas didepan istrinya sendiri akibat dianiaya oleh Gede Susila Budi, pada Minggu (26/2/2017) pukul 11.30 wita. Masalahnya sepele, yakni gara-gara Susila yang saat itu mengendarai motor diduga disrempet oleh Dika yang mengemudikan mobil.

Susila tak terima, langsung balik haluan berusaha mengejar mobil yang dikemudikan Dika. Mobil itupun berhasil dihadang dan Susila langsung mengambil sebatang kayu bakar untuk memukul Dika. Akibatnya, korban tersungkur tak sadarkan diri.

Selang satu jam kemudian, Pelaku akhirnya berhasil diamankan dikediamannya. Hingga saat ini Polisi masih terus melakukan penyidikan terkait kasus ini, pelaku sudah diamankan di Mapolres Buleleng. rik/adi/ari


Komentar

Berita Terbaru

\