PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Ditinggal Makan, Uang Ratusan Juta Raib

Selasa, 15 Maret 2016

00:00 WITA

Buleleng

4476 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata.com

Bangli, suaradewata.com – Kasus pencurian yang terjadi di wilayah Polsek Kintamani, Bangli benar-benar kian marak. Betapa tidak, selain dikejutkan dengan kasus pencurian sepeda motor, Selasa (15/3), jajaran Polsek Kintamani kini juga menangani kasus kehilangan uang yang diduga dicuri pelaku tak dikenal. Korban kehilangan uang mencapai Rp 125 juta yang ditaruhnya dalam jok mobil, sesaat setelah ditingalkan makan.
 
Kasus pencurian uang ini, menimpa Putu Santosa, 65, warga banjar Sanda desa Selulung, Kintamani. Tragisnya, uang ratusan juta yang hilang milik korban baru ditariknya dari salah satu Bank untuk digunakan melunasi utang-utangnya, membayar ongkos buruh, bayar bibit, serta pupuk.Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kasus kehilangan uang tersebut berawal saat korban menarik uang di salah satu Bank cabang Kintamani sekitar Pukul 11.00 senilai Rp 125 juta dan dibungkus menggunakan tas kresek selanjutnya ditaruh di bawah jok mobil kijang miliknya DK 1444 AN.
 
Hanya saja dalam perjalanan pulang usai menarik uang,  korban mampir ke warung makan Kimkim yang berada di Jalan Raya Kintamani tepatnya di dekat pasar Tenten Kintamani. Usai makan di warung tersebut, korban mengecek uang miliknya tersebut. Saat itulah, korban terkejut uang yang baru saja ditariknya telah raib. Padahal, kondisi mobilnya saat itu terkunci dan tidak ada kerusakan.
 
Sementara Kapolsek Kintamani Kompol Komang Tresna Arbawa Manik saat dikonfirmasi  membenarkan kejadian tersebut. Usai mendapat laporan dari korban. Pihaknya langsung melakukan olah TKP dengan meminta keterangan beberapa saksi. Tak hanya memeriksa sejumlah saksi, pihaknya juga mengecek CCTV hanya saja CCTV tersebut hanya berada di kasir sedangkan untuk di luar ruangan tidak ada. “Kasusnya masih kita dalami,” tegasnya singkat. ard


Komentar

Berita Terbaru

\