Persiapan Perayaan Nyepi, Warga Gotong-royong Bersihkan Jalan

suaradewata.com

Buleleng, suaradewata.com – Mempersiapkan perayaan hari raya Nyepi yang akan dilangsungkan umat Hindu di Bali, warga di Desa Baktiseraga, Kota Singaraja, melakukan pembersihan disepanjang jalan utama melintasi kawasan tersebut. Sejumlah cabang pohon yang mengarah ke jalan pun dipangkas untuk menghindari pawai Ogoh-ogoh yang menjadi kebiasaan pada setiap perayaan hari raya besar di Bali itu.

“Kegiatan pembersihan ini dilakukan oleh seluruh warga termasuk kelompok pemuda di Desa Baktiseraga agar pawai ogoh-ogoh tidak terganggu khususnya keberadaan cabang pohon perindang jalan yang melintang diatas jalan yang nantinya menjadi rute pawai,” kata Gusti Putu Armada selaku Perbekel Desa Baktiseraga, Minggu (6/3).

Menurut Armada, pemangkasan pohon yang menjadi kegiatan utama aksi gotong-royong warga tersebut dimaksudkan untuk meminimalisir kemacetan jalan ketika ogoh-ogoh melintasi rutenya.

Pasalnya, ogoh-ogoh yang berukuran besar terkadang sering tersangkut pada cabang atau ranting pohon yang melintang di atas jalan. Sehingga, lanjutnya, hal tersebut cenderung menyebabkan jalannya pawai tidak lancar sehingga menyebabkan kemaceetan lalu lintas.

Pelaksanaan pawai berupa patung besar terbuat dari bahan ringan yang kerap digelar sebelum hari raya Nyepi akan dilangsungkan pada malam “Pengerupukan” yakni sehari sebelum perayaan Nyepi Tahun Caka 1983.

Menurut Armada, kegiatan gotong royong warga sudah direncanakan jauh hari dalam pertemuan yang dilakukan oleh masyarakat kawasan tersebut.

“Ada delapan ogoh-ogoh yang nantinya akan di arak ke jalan melintasi wilayah Desa Baktiseraga yang terdiri dari empat dusun. Dimana, ada tiga Desa Adat yang juga berada di dalam teretorial Desa Baktiseraga masing-masing Desa Adat Bangkang, Desa Adat Tista, dan Desa Adat Galiran,” papar Armada. Adi

• TAGS:
• Buleleng
• Peristiwa