KMP Rafelia II Tenggelam di Selat Bali
Jumat, 04 Maret 2016
00:00 WITA
Jembrana
5557 Pengunjung
istimewa
Jembrana, suaradewata.com-Kapal Motor Penumpang (KMP) Rafelia II jenis Landing Craft Tank (LCT) yang dinahkodai oleh Bambang SA asal Surabaya tenggelam diselat Bali. Sebelum kapal naas tersebut tenggelam, kapal tersebut beranjak dari pelabuhan Gilimanuk menuju pelabuhan Ketapang sekitar pukul 13.15 wita. jumat (4/3).
Namun naas, setelah kapal tersebut menempuh perjalanan di Selat Bali dan hendak sandar ke dermaga LCM Ketapang sekitar pukul 14.15 wita tepatnya di 100 meter belakang Hotel Banyuwangi Beach. Akibat peristiwa tersebut, Sat Pol Air Polres Banyuwangi dengan melibatkan 2 Kapal Patroli type C, Lanal Banyuwangi melibatkan 2 Kapal Angkatan Laut dan 1 Speed Boat, Syahbandar melibatkan 1 Kapal Patroli, BNPB Kabupaten Banyuwangi dan 2 Ambulance yang secara bergantian mengevakuasi korban. Namun sayangnya hingga berita ini ditulis empat orang belum diketemukan diantaranya, Masruro (28 th Ds. Olehsari Kec. Glagah), M Ramlan (18 bulan) sda, Bambang (Nahkoda), Puji Purnomo (Mualim 1).
Dari informasi kapal naas tersebut, mengangkut 27 unit kendaraan yang terdiri dari truk tronton 18 Unit, Truck Besar 1 unit, Truck Sedang 4 unit, Pickup 4 unit. Selain itu, kapal tersebut juga memuat sebanyak 14 orang kru kapal, 6 orang siswa SMK yang praktek dan 52 orang penumpang sopir dan kondektur.
Sementara, Manager ASDP Ketapang yang sebelumnya Manager ASDP Gilimanuk saat dikonfirmasi via telpon membenarkan peristiwa tenggelamnya kapal tersebut. “Ya benar pak. Untuk lebih jelasnya nanti saja saya jelaskan karena saya masih di Jakarta ada rapat,” katanya. dep
Komentar