Berantas Narkoba, Anggota Polres Bangli di Test Urine

Bangli, suaradewata.com– Upaya pemberantasan penyalahgunaan narkotika tidak hanya menyasar masyarakat umum saja. Tak kecuali, kalangan penegak hukum juga turut diperiksa. Salah satu caranya, dilakukan dengan pemeriksaan test urine secara mendadak di Polres Bangli, Senin (13/04/2015). Setidaknya sebanyak 150 personel dan perwira Polres Bangli hingga Polsek-Polsek se-Bangli, tak luput dari test yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Polda Bali. Test dilakukan seusai apel pagi, sehingga para personil tidak bisa berkelit lagi.

Menurut Wakapolres Bangli, Kompol. Wimboko, test urine kali ini menyasar seluruh anggotanya sebanyak 150 personil. “Karena dilakukan usai apel, seluruh anggota operasional dan periwira kita wajibkan ditest urine,” tegasnya. Hal ini, kata Mantan Kapolsek Dentim ini, untuk mencegah penyalahgunaan narkotika dikalangan internal Polri. “Sejauh ini, hasilnya masih negative. Belum ditemukan anggota yang kedapatan menggunakan zat-zat berbahaya,” sebutnya.

Tak tanggung-tanggung, dalam upaya bersih-bersih penyalahgunaan narkotika di internal Polri ini, Wakapolres juga mengancam akan memberikan sanksi tegas jika ditemukan anggotanya terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. “Jika ada hasilnya positif, tentunya sanksi tegas akan kita terapkan. Yang bersangkutan akan kita propam-kan, dan jika hasil pemeriksaan terbukti bersalah sanksinya bisa sampai pemecatan,’ pungkasnya. ard  

• TAGS: