PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Kominfosanti Buleleng Terima Kunjungan Komisi Informasi Bali

Selasa, 04 Maret 2025

23:17 WITA

Buleleng

1256 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Kominfosanti Buleleng Terima Kunjungan Komisi Informasi Bali. sumber: sad/SD

Buleleng, suaradewata.com- Mewakil Kepala Dinas, Sekretaris Dinas Kominfosanti Buleleng, Luh Putu Adi Ariwati didampingi Kabid Pengelolaan dan Layanan Informasi Publik, Gusde Mahardika beserta staf menerima kunjungan Komisi Informasi (KI) Provinsi Bali berserta rombongan dalam rangka  Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan Keterbukaan Informasi Publik di Ruang BCC Dinas Kominfosanti Buleleng, pada Selasa, (4/3/2025).

Ketua KI Bali, I Made Agus Wirajaya dalam kesempatan itu melihat aplikasi terbaru Sistem Navigasi Akses Pemanfaatan Layanan dan Informasi Terintegrasi (Singa Pinter) yang menampilkan beberapa aplikasi OPD terintegrasi. 

"Kami menilai Singa Pinter sangat bagus, mudah dan kunjungan masyarakat cukup banyak. Dimana dari pemantauan langsung itu, keterbukaan informasi publik di Buleleng sudah berjalan dengan sangat baik," ujarnya.

“Buleleng merupakan kabupaten pertama yang kami kunjungi dalam program kerja di tahun 2025. Memang Buleleng ini sangat antusias dalam keterbukaan informasi publik, termasuk juga pemerintah kecamatan dan pemerintah desa,” tegas Made Agus Wirajaya.

Ia pun menyampaikan kedatangannya bersama rombongan adalah untuk melakukan koordinasi prihal pelaksanaan kegiatan keterbukaan informasi publik di Kabupaten Buleleng. 

"Mengingat berdasarkan program yang telah tersusun, target sasaran yang belum masuk dalam program pada Tahun 2024, akan dimasukan dalam program KI Bali di Tahun 2025. Sehingga perlu kesiapan dari beberapa badan publik, seperti pemerintah desa dan puskesmas, UPTD dan sekolah jenjang SMP dan SMA," tandasnya.

Menyikapi hal itu, Sekdis Adi Ariwati mengaku siap dan akan segera melakukan koordinasi kepada PPID pelaksana dan badan publik lainnya. Terkait dengan keterbatasan anggaran, baik dari pihak KI Bali maupun badan publik lainnya prihal kegiatan pertemuan langsung, pihaknya akan menyiapkan metode hybrid yakni mengkombinasikan kegiatan secara langsung dan secara daring oleh Dinas Komnfosanti Buleleng.

"Kami berharap kegiatan sosialisasi oleh KI Bali nantinya benar-benar secara menyeluruh diikuti oleh badan publik di Buleleng, sehingga keterbukaan informasi publik oleh badan publik dirasakan dampaknya langsung ke masyarakat hingga ke pelosok desa,"  pungkas Sekdis Adi Ariwati. sad/adn


Komentar

Berita Terbaru

\