Nekat Mendaki Perbukitan di Amed, WNA Prancis Terjebak Di Jurang Selama 18 Jam
Sabtu, 15 Februari 2025
16:59 WITA
Karangasem
1596 Pengunjung

Pencarian WNA Hilang di kawasan perbukitan Amed, Desa Purwakerthi, Kecamatan Abang, Karangasem. sumber foto: iga/SD
Karangasem, suaradewata.com - WNA Perancis, Da Ponte Almiro (56) yang dilaporkan hilang di kawasan perbukitan Amed, Desa Purwakerthi, Kecamatan Abang, Karangasem, berhasil ditemukan dan dievakuasi dalam kondisi selamat setelah terjebak selama kurang lebih 18 jam, Sabtu (15/2/2025).
Korban yang memiliki riwayat penyakit diabetes dan sesak nafas ini dilaporkan hilang oleh adik kandungnya, Da Ponte Silvie (57) pada Jumat (14/2/2025) pukul 21.30 WITA. Sebelumnya, korban berpamitan untuk berjalan kaki di daerah perbukitan Amed sekitar pukul 14.00 WITA dan berjanji akan makan malam bersama adiknya. Namun hingga senja, korban belum kembali ke penginapan. keluarga sempat mencari namun tidak mendapatkan petunjuk hingga memutuskan untuk melapor ke pihak berwenang.
Kapolsek Abang AKP I Komang Susiawan, S.I.P., menjelaskan bahwa proses pencarian dilakukan dalam dua tahap. "Pencarian pertama dilakukan pada malam hari dipimpin oleh Kanit Reskrim IPDA I Gede Eka Sumardiana, S.H., M.H., namun terkendala kondisi gelap dan medan yang berbahaya. Pencarian dilanjutkan keesokan harinya dengan mengerahkan lebih banyak personel," ujarnya.
Pada Sabtu (15/2/2025) sekitar pukul 08.30 WITA, korban akhirnya ditemukan terjebak di jurang di sekitar Pura Celuk Penabang Sari. Tim SAR gabungan yang terdiri dari Polsek Abang, Puskesmas Abang 2, TNI, dan masyarakat akhirnya menemukan korban di jurang dengan kedalaman 12 meter. "Kita menurunkan 1 orang rescuer dengan teknik lowering untuk menjangkau target di bawah," Kata I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana, selaku Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem.
Sekitar pukul 10.33 Wita korban berhasil di evakuasi, dan setelah dipastikan keadaannya stabil korban masih bisa berjalan meski harus dipapah. Satu setengah jam berselang, tim SAR gabungan beserta korban sudah tiba di Parkiran Desa Amed, selanjutnya korban diperiksa oleh petugas medis ambulance Puskesmas Abang dan dinyatakan dalam keadaan sehat.iga/adn
Komentar