Tiga Korban Meregang Nyawa, Truk Bermuatan Semen Seruduk Mobil, Motor Hingga Warung

Situasi pasca kecelakaan truk di Kintamani, Bangli. SD/ist

Bangli,  suaradewata.com -  Tiga orang meregang nyawa dalam peristiwa kecelakaan di jalan raya Sekardadi, jurusan Kayuambua-Kintamani tepatnya di Banjar Petung, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Bangli, Minggu (09/02/2025) sekitar pukul 09.30 wita. Kecelakaan yang diduga akibat rem blong itu,  menyebabkan truk tronton  Nopol  S 9109 UH bermuatan semen, menabrak pengendara mobil dan sepeda motor. Dari tiga korban tewas itu, salah satunya seorang anggota TNI Kodim 1626/Bangli, Babinsa desa Awan,  Kintamani. Sementara sopir truk juga tewas tergencet setelah truknya terguling.

Sesuai informasi yang didapat, truck yang dikemudikan Ahmad Imron memuat semen sebanyak 450 zak datang dari arah Utara tujuan ke selatan yakni Desa Sekardadi. Setibanya di tempat kejadian yang merupakan jalanan menurun, pengemudi tidak bisa menguasai kendaraannya, sehingga keluar jalur dan menabrak pohon perindang di pinggir jalan sebelah timur hingga tumbang. Selanjutnya, truk kian tak terkendali menabrak mobil Suzuki Jimny DK 1035 DZ milik Putu Anton Wirya Jawa yang parkir di depan warung dan kembali menabrak pohon perindang yang berada dibahu jalan sebelah timur hingga tumbang serta menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh I Wayan Ardana yang datang dari arah utara tujuan ke selatan. Selain itu, mobil truk tersebut juga menyerempet mobil Carry Pick-up DK 8026 PY dan menabrak pengemudinya  Jro Sarawasti yang  sedang berdiri di pinggir jalan.

Menurut salah seorang saksi di lokasi, truk tersebut sempat melaju dengan kecepatan tinggi sebelum akhirnya hilang kendali. "Saya melihat truk itu sudah oleng sebelum menabrak mobil dan motor. Tidak lama setelah itu, terdengar suara benturan keras, dan truk terguling," sebutnya.

Kabag Ops Polres Bangli,  Kompol.  Dewa Gede Oka didampingi Kasi Humas AKP I Wayan Sarta saat dikonfirmasi, membenarkan adanya laka lantas dengan merenggut tiga korban jiwa tersebut. Adapun korban meninggal yakni sopir truk  Ahmad Inrom (49) asal Br. Dinas Mekarsari, Ds. Patas, Kec. Gerogak, Kabupaten Buleleng,  korban lainnya, Sertu I Wayan Ardana anggota  TNI yang bertugas  sebagai Banbinsa Desa Awan, Kintamani dan Ni Putu Martini alias Jro Saraswati (49)asal Br. Tembuku Kawan, Ds. Tembuku, Kec. Tembuku. Sementara korban atas nama Ni Made Suprapti asal Br. Tembuku Kawan, Desa Tembuku, Kec. Tembuku, selaku penumpang Carry Pick Up sempat dilarikan ke RSUD Bangli, namun hanya mengalami syok/tidak mengalami luka. 

Disebutkan, setelah tabrakan terjadi,  truk lalu berkakhir dengan terguling. "Tiga korban meninggal. Dugaan sementara akibat rem blong. Ketiga jenazah sementara masih dititip di RSUD Bangli,"sebutnya. Untuk memastikan penyebab laka maut tersebut,  pihaknya masih berupaya melakukan pendalaman kasus.  Selain itu,  evakusi truk yang terguling juga sudah dilakukan dengan menggunakan mobil derek.  Pembersihan jalan dengan menyemprotkan air dari material semen juga sudah dilakukan dengan menurunkan armada Damkar Bangli.  "Saat ini,  akses lalin sudah bisa dilalui kendaraan," ujarnya.ard/adn

• TAGS:
• Kecelakaan
• LaluLintas
• Bangli