Penemuan Tengkorak di Saluran Irigasi Diselidiki Polres Gianyar
Kamis, 19 Desember 2024
20:41 WITA
Gianyar
2230 Pengunjung
Petugas Kepolisian saat sedang melakukan oleh TKP di lokasi penemuan tengkorak dan tulang yang diduga tulang paha manusia di Subak Kuwalon, Desa Sidan, Gianyar. (ist)
Gianyar, suaradewata.com – Adanya penemuan tengkorak manusia dan tulang paha di saluran irigasi itu menjadi perhatian jajaran Polres Gianyar, karena lokusnya di wilayah Polres Gianyar. Guna mengungkap identitas tengkorak itu jajaran polres Gianyar langsung bergerak mengumpulkan keterangan.
Kapolsek Gianyar, Kompol I Nyoman Sukadana mengatakan telah berkoordinasi dengan Polres Bangli. "Aliran subak berada di perbatasan gianyar dan Bangli, kita akan koordinasikan dengan Polres Bangli untuk membantu menemukan titik terang identitas pemilik tengkorak," ujarnya. Selanjutnya dia mengaku tengah melakukan penyelidikan dan mencari keterangan dari warga sekitar yang mungkin kehilangan kerabatnya. “Polisi juga akan melakukan identifikasi tengkorak dan tulang kepada ahlinya, serta mengumpulkan keterangan dari berbagai pihak guna mengungkap kasus ini,” tegasnya.
Seperti diketahui Warga Banjar Jagaperang, Desa Sidan, Gianyar, digegerkan dengan penemuan tengkorak manusia di aliran Subak Kuwalon, Kamis (19/12). Sontak penemuan tersebut menjadi atensi serius Kepolisian. Tengkorak ditemukan oleh seorang warga/saksi bernama Putu Asmara (49) saat melintas di aliran Subak Kuwalon. Ditelusuri lebih jauh ke arah utara aliran dubak, juga ditemukan 1 buah tulang yang diduga bagian dari tulang paha manusia. Saksi langsung menyampaikan kepada warga lainnya dan diteruskan ke perangkat desa hingga dilaporkan ke pihak berwajib. "Petugas dari Kepolisian yang menerima laporan penemuan tengkorang dan tulang tersebut langsung turun dan melakukan olah TKP. Setelah olah TKP tengkorak dan tulang dibawa ke RS Sanjiwani menggunakan ambulans PMI," jelas Kompol Sukadana. Gus/gin
Komentar