Majelis Taklim Al Ikmah Turut Mengantisipasi Radikalisme Jelang Pertemuan Presidensi G20

Ketua majelis Taklim al Hikmah, Suparman. ist/sd

Gianyar, suaradewata.com - Peran serta semua masyarakat dalam menyukseskan hajatan internasional G20 di Bali bulan November mendatang, sangat dibutuhkan. Seperti halnya mengantisipasi paham radikalisme yang berpotensi mengganggu keamaman dan kenyamanan delegasi peserta G20.

Untuk mengantisipasi radikalisme jelang pertemuan Presidensi G20, Majelis Taklim al Ikmah yang bertempat di Tampaksiring, Gianyar, menyatakan turut berpartisipasi menjaga keamanan demi nama baik bangsa di mata dunia. Hal tersebut dinyatakan oleh Ketua Majelis Taklim Al Ikmah, Suparman didampingi  Wakil Ketua Majelis Taklim Al Ikmah atas nama Sulaeman, Sabtu (22/7). 

Suparman mengatakan dalam rangka menciptakan situasi tetap kondusif  terkait  mencegah adanya keberadaan kelompok radikal di wilayah Kabupaten Gianyar, Majelis Taklim al Ikmah yang beranggotakan 92 KK, akan membantu pihak Kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.

"Kami siap membantu memberikan infomasi sekecil apapun terkait situasi di Kecamatan Tampaksiring," ujar Suparman.

Pasalnya, di Kecamatan Tampaksiring terdapat objek vital seperti Istana Tampaksiring dan objek wisata Tirta Empul dan Gunung Kawi yang mungkin akan menjadi tempat kunjungan para delegasi G20. 

"Kami juga meningkatkan kepekaan terhadap perkembangan situasi terutama mengantisipasi masuknya kelompok atau paham radikal di wilayah Kabupaten Gianyar," terangnya. gus/ari

• TAGS:
• Majelis Taklim Al Hikmah
• G20
• Radikalisme