Duh, Korban Meninggal Akibat Corona di Bangli Bertambah 3 Kasus
Selasa, 08 September 2020
20:55 WITA
Bangli
1577 Pengunjung
Istimewa
Bangli,suaradewata.com - Secara beruntun kasus Covid-19 di kabupaten Bangli kembali menelan korban jiwa. Tak tanggung-tanggung, penambahan warga Bangli yang meninggal akibat terpapar corona per hari Selasa (08/09/2020), sebanyak 3 orang. Dengan demikian, akumulasi korban meninggal di Bangli kini tembus mencapai 18 kasus.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Wayan Dirgayusa saat dikonfirmasi membenarkan adanya penambahan corban meninggal dengan hasil swab positif. Kata dia, jumlah kasus positif di kabupaten Bangli per tgl 8 September 2020 adalah 631 kasus dengan jumlah yg masih dirawat sebanyak 72 orang , yang sudah dalam keadaan sembuh sebanyak 541 orang dan meninggal 18 orang. "Bertambah 3 kasus korban meninggal dunia dibandingkan hari kemarin," jelasnya.
Tiga orang meninggal dunia tersebut, pertama, asal desa Kedisan, Kintamani, seorang pria umur 68 th, terkonfirmasi positif tgl 22 Agustus 2020 terkonfirmasi meninggal tgl 7 September 2020 saat menjalani karantina mandir. Kedua, asal desa Tiga, Susut, yakni seorang pria umur 52th, terkonfirmasi positif pada 16 Agustus 2020 dan terkonfirmasi meninggal pada 8 September 2020 pada saat menjalani perawatan di RSUD Bangli. "Sedangkan korban ketiga yakni asal desa Susut, seorang wanita umur 56th terkonfirmasi positif pada 14 Agustus 2020 dan terkonfirmasi meninggal pada 8 September 2020 saat menjalani perawatan di RS Sanjiwani Gianyar," bebernya.
Selain itu, lanjut Dirgayusa, kasus warga Bangli terpapar Corona juga mengalami penambahan sebanyak 17 kasus. Sementara untuk penambahan sembuh sebanyak 4 orang, masing-masing asal Kelurahan Kawan (2 orang), satu orang asal desa Tamanbali dan satu lagi asal desa Sulahan, Susut.ard/nop
Komentar