Tekan Penggangguran, Disnaker Beri Pelatihan Gratis dan Carikan Lowongan
Selasa, 01 Agustus 2017
00:00 WITA
Tabanan
4092 Pengunjung
suaradewata.com
Tabanan, suaradewata.com - Guna mengurangi angka pengangguran yang ada di Tabanan, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Tabanan melakukan berbagai cara. Salah satunya memberi pelatihan gratis kepada para pengangguran tersebut. Hal tersebut diungkapkan Kadis Tenaga Kerja Tabanan Putu Santika, Senin, (31/7/2017).
Menurut Santika pihaknya telah melakukan pemetaan terkait ketenaga kerjaan di Tabanan dari hulu ke hilir. Dari hasil pemetaan itu pihaknya kemudian melakukan pelatihan gratis kepada para penggaguran agar memiliki bekal untuk bekerja. "Meski tidak kerja pada orang, minimal Dia bisa menciptakan lapangan kerja, kita berikan pelatihan mulai dari kuliner, satpam, otomotif, komputer, dan lainnya," ucapnya.
Tidak hanya sampai disana pihaknya juga mendaftar para pencari kerja, yang kemudian akan dicarikan tempat kerja sesuai dengan lowongan pekerjaan. Setelah itu, pihaknya melakukan monev ditempat kerja tersebut. Apakah para pencari kerja itu betah tidak pada tempat kerja tersebut. Apabila tidak, akan dicarikan solusi dan pembinaan. Selain itu, dalam menghadapi MEA ini, diharapkan masyarakat Tabanan sudah mempunyai skill untuk bekal hidup dan jangan menjadi penonton di Negeri sendiri. "Yang jelas, Dinas Tenaga Kerja sudah menyiapkan pelatihan dan bisa memberikan info tenaga kerja di web site tenaga kerja Tabanan dan info lowongan kerja, dalam menghadapi MEA ini masyarakat Tabanan jangan menjadi penonton di Negeri sendiri, jadi bekalilah diri dengan skill," ucapnya.
Dari data yang ada pengangguran yang mencari kerja di Dinas Tenaga Kerja Tabanan pada tahun 2017 saat ini sudah mencapai 484 jiwa. Namun untuk lowongan kerja yang ada hanya 347 jiwa, sedangkan sisanya 137 jiwa masih menganggur. Untuk itu, apabila ada lowongan pekerjaan kembali, Dinas Tenaga kerja akan memberikan informasi lowongan tersebut kepada sisanya yang masih menganggur tersebut. "Harapan kita tidak mesti Dia harus mencari pekerjaan, Dialah yang bisa menciptakan tenaga kerja," terangnya.
Sementara, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Tabanan Indra Susilo mengatakan untuk data yang tercatat dari tahun 2014 - 2015 terjadi penurunan angka pengangguran. Sedangkan untuk data penggangguran pada tahun 2017, dirinya mengaku belum mengetahui lantaran masih dalam proses pemotretan di lapangan. "Jadi tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Tabanan pada tahun 2014 sebesar 2,25 persen, menurun ditahun 2015 menjadi 1,73 persen, artinya dari persentase itu terjadi persentase pengurangan di Tabanan dari tahun 2014 hingga tahun 2015, yang berkurang sekitar 0,52 point cukup besar," ucap Indra.
Dalam persentase tersebut, di tahun 2014 jumlah pengangguran di Tabanan sekitar 6.027 jiwa hingga berkurang menjadi 4.641 jiwa pada tahun 2015. Dan sisanya yang berkurang sebanyak 1.386 jiwa sudah mendapatkan pekerjaan pada tahun 2015. Selain itu, rata-rata penyebab penggangguran itu sendiri kemungkinan ketidak cocokan dengan ketersediaan lapangan pekerjaan.
"Untuk pengangguran pendidikan rendah lebih mudah mendapatkan pekerjaan informal dibandingkan dengan pendidikan terdidik, dimana ketersediaan tempat pekerjaan formal sedikit, karena di sektor informal banyak menampung tempat pekerjaan," terangnya. ang/gin
Komentar