Eks Galian C Kembali Telan Korban
Senin, 08 Mei 2017
00:00 WITA
Klungkung
7141 Pengunjung
suaradewata.com
(Saleh (35), salah satu korban yang berhasil diselamatkan warga dari kubangan eks galian C Gunaksa, Klungkung)
Klungkung, suaradewata.com - Tiga orang pemancing tenggelam di kubangan bekas galian di eks galian C, Banjar Dukuh, Desa Tangkas, Kecamatan Gunaksa, Klungkung Senin, (8/5/2017) petang. Ketiga korban terseret arus yang tiba-tiba membesar saat akan menyeberang kubangan air, namun atas pertolongan warga disekitar TKP dua orang diantaranya berhasil diselamatkan.
Kedua orang selamat tersebut, Saleh (35) dan keponakannya, Wahyu (10) keduanya berasal dari Kampung Lebah, Klungkung. Sementara satu korban lagi yang bernama I Komang Budiasa alias Tombong (40) alamat banjar Celagi, Desa Kamasan, Klungkung belum berhasil ditemukan. Saat ini pencarian masih dilakukan dengan menerjunkan tim dari Kepolisian, BPBD Klungkung, dan warga sekitar dengan menyisir bibir kubangan di areal tersebut.
Informasi yang didapatkan, ketiga orang tersebut memancing di salah satu kubangan eks Galian C. Setelah hari mulai petang, sekitar pukul 18.00 wita, ketiga orang itu hendak pulang dengan menyeberangi kubangan. Tiba-tiba datang arus yang sangat kuat datang menerjang dan menarik ketiganya. Salah seorang pemancing yang berada disekitar galian yang melihat kejadian langsung berusaha menarik korban. Namun hanya Saleh dan Wahyu Saputra yang berhasil diselematkan, sedangkan Tombong keburu tertarik arus yang deras dan menghilang. Tim Sar dan kepolisian yang mendapatkan laporan orang tenggelam di eks Galian C langsung menurunkan personil untuk melakukan pencarian. Hingga berita ini diturunkan korban masih belum ditemukan.
Sebelumnya, Minggu (9/4/2017) lalu, Eks Galian C Gunaksa juga telah merenggut nyawa seorang pemuda Ketut Wisnawa (19), warga asal Pakudui, Desa Kedisan, Kecamatan Tegalalang, Gianyar. Korban tenggelam saat mandi di kubangan bekas galian pasir. Korban berhasil ditemukan setelah tim melakukan pencarian selama beberapa jam dalam keadaan tidak bernyawa. jul/ari
Komentar