Konferensi Pengusaha Periklanan Asia Ajang Promosi Gratis Bali
Jumat, 31 Maret 2017
00:00 WITA
Denpasar
3455 Pengunjung
suaradewata.com
Denpasar, suaradewata.com - Bali telah ditetapkan tempat pelaksanaan Konferensi Pengusaha Periklanan se-Asia (Ad-Asia) tahun 2017. Ditunjuknya Bali sebagai tuan rumah Ad-Asia ini, mendapat dukungan penuh Gubernur Bali Made Mangku Pastika.
Dukungan tersebut disampaikan secara langsung oleh Gubernur Pastika, saat menerima Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) dalam audiensi di Ruang Rapat Gubernur Bali, Jumat (31/3). Dalam audiensi ini, rombongan P3I dipimpin langsung oleh Ketua Umum P3I Pusat Harris Thajeb yang didampingi Ketua P3I Bali Nengah Tamba.
Menurut Gubernur Pastika, ajang tersebut secara tidak langsung akan menjadi media promosi gratis bagi Bali khususnya bagi sektor pariwisata. "Dengan berkumpulnya para pengusaha periklanan, tentu akan membawa dampak positif bagi Bali, dan saya berharap Bali mendapatkan promosi gratis dari perhelatan even ini. Jika kita promosi sendiri, coba bayangkan, berapa dana yang harus kita habiskan,” tuturnya.
Gubernur Pastika pun berjanji akan menyiapkan segala bentuk dukungan yang dibutuhkan guna menyukseskan even tingkat Asia tersebut. "Dari segi kepemerintahan, kami siap membantu segala sesuatu yang dibutuhkan, baik dari segi protokoler, imigrasi dan sebagainya,” kata mantan Kapolda Bali ini.
Tak hanya itu, Gubernur Pastika juga menjamin kesiapan Bali menjadi tuan rumah, baik dari segi keamanan, maupun lokasi dan layanan yang mendukung. Jaminan itu bukan tanpa alasan. Hal ini bisa dilihat dari riwayat Bali sebelumnya, yang sudah pernah menjadi tuan rumah berbagai even besar bertaraf internasional yang berlangsung dengan sukses.
Sebelumnya Ketua Umum P3I Pusat Harris Thajeb, menjelaskan, Bali terpilih mewakili Indonesia menjadi tuan rumah kegiatan tersebut setelah sebelumnya dilakukan bidding. Kegiatan dimaksud direncanakan digelar pada tanggal 8 - 10 November 2017 mendatang.
Konferensi kali ini, menurut Thajeb, direncanakan diikuti 15 negara se-Asia, dengan jumlah peserta diperkirakan mencapai 1.500 orang. "Hampir 90 persen peserta sudah confirm untuk ikut. Tentu ini akan menjadi konferensi yang sangat besar,” tandasnya.
Untuk even akbar ini, ia mengaku sangat membutuhkan dukungan Pemprov Bali. Apalagi, konferensi ini dijadwalkan akan dibuka oleh Presiden RI Ir. Joko Widodo. san/ari
Komentar