15 Ribu KTP dari Demokrat, SBY Instruksikan Kadernya Dukung SURYA
Jumat, 30 September 2016
00:00 WITA
Buleleng
5370 Pengunjung
suaradewata
Buleleng, suaradewata.com – Potensi lolosnya paket bakal calon dari jalur perseorangan dalam Pilkada Buleleng 2017 yakni Dewa Nyoman Sukrawan – Gede Dharma Wijaya tampaknya hanya menanti hari. Setelah 15 ribu dari 18 ribu KTP yang menjadi target partai Golkar diserahkan ke paket SURYA dan enam ribu KTP dari masyarakat di Desa Banyuatis, kini 15 ribu lagi menyusul diserahkan oleh partai Demokrat Buleleng, Jumat (30/9/2016).
Hal tersebut disampaikan Ketua Fraksi Partai Demokrat di Gedung DPRD Buleleng Made Adi Purnawijaya ketika dikonfirmasi awak media terkait kesiapan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono untuk mendukung paket SURYA dalam Pilkada Buleleng 2017.
”Yang kami ketahui, untuk verifikasi faktual tahap kedua ini, paket SURYA telah memiliki lebih dari 40 ribu dukungan KTP. Dan, dalam verifikasi faktual tahap kedua, seluruh kader Demokrat dari struktur atas hingga tingkat desa telah siap melakukan pengawalan untuk tahapan verifikasi faktual tahap dua nanti,” ungkap Adi Purnawijaya kepada awak media.
Bukan hanya sebatas dukungan KTP yang diberikan, Purnawijaya pun bahkan mengungkapkan instruksi dari Ketua Dewan Pembina PD pusat yakni SBY yang memerintahkan seluruh kadernya di Buleleng untuk memberikan pengawalan terhadap paket SURYA maju sebagai pasangan calon dan menang dalam pesta demokrasi di Buleleng.
Menurut Purnawijaya, instruksi yang dibuat DPP Partai Demokrat itu langsung ditandatangani Soesilo Bambang Yudhoyono. Yang dalam isi instruksinya secara tegas dititahkan agar semua jajaran pengurus maupun kader Demokrat Bali mampu mengawal tahapan Pilkada Buleleng yang diikuti paslon SURYA.
Dalam instruksi tertulis itu pun ditegaskan tentang pengawalan verifikasi faktual hingga perhelatan Pilkada Buleleng 2017.
“Selaku kader wajib mengamankan instruksi DPP Demokrat dan memberikan dukungan penuh kepada Paket SURYA. Tentunya ada sanksi partai jika ada kader yang tidak patuh atas instruksi tersebut,” pungkas Purnawijaya
Instruksi yang dikeluarkan SBY, menurut Purnawijaya, bukan tidak berdasarkan pada pertimbangan yang matang. Di luar dari bentuk kesamaan visi misi dengan partai Demokrat, paket SURYA secara elaktabilitas pun memiliki keistimewaan yang mendapat sorotan tinggi dari masyarakat.
Pasalnya, berdasarkan fakta yang tak mampu dibantahkan adalah angka 18 ribu dukungan langsung dari masyarakat dalam verifikasi faktual tahap pertama. Sehingga, suara tersebut disebut sebagai wujud nyata betapa tingginya elaktabilitas dari pasangan di paket SURYA yang menjadi satu-satunya bakal calon perseorangan yang hingga kini konsisten untuk maju ke tarung pilkada serentak.
“Kami memiliki keyakinan besar jika paket SURYA lolos dalam verifikasi faktual tahap kedua. Bahkan, kemenangan dalam Pilkada Buleleng 2017 pun sepertinya bukan lagi menjadi mimpi bagi paket SURYA. Suara rakyat adalah suara Tuhan,” pungkas Purnawijaya yang merupakan politisi PD kelahiran Desa Alasangker.
Selain itu, Purnawijaya yang juga memangku jabatan sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buleleng mengharapkan pelaksanaan Pilkada Buleleng mampu berjalan di atas regulasi yang mengatur tentang pilkada. Sehingga, iklim demokrasi di Buleleng tidak bisa menjadi barometer politik yang demokrasi serta jauh dari dugaan praktek-praktek kecurangan yang bersifat terstruktur, sistematis, dan masif. adi/hai
Komentar