Korban Tewas Gantung Diri, Ditemukan Setelah HP-nya Berdering

ilustrasi

Bangli, suaradewata.com – Aksi nekat dilakukan I Wayan Astra (44) asal Banjar Dinas Tirta Usada , Toyobungkah, Desa Batur Tengah, Kintamani. Pasalnya, yang bersangkutan justru nekat mengahiri hidupnya dengan cara gantung diri di sebuah pohon nangka, Sabtu (27/8/2016) sekitar pukul 12.30 Wita. Jenazah korban ditemukan salah seoarang warga, setelah HP yang dibawa korban berdering.   

Sesuai informasi yang dihimpun Minggu (28/08/2016), korban kali  pertama ditemukan telah tewas gantung diri dipohon nangka oleh saksi, I Wayan Edijantika,23, yang saat itu tengah berburu burung. Ketika melintas dikebun , saksi awalnya mendengar ada nada dering suara hp. Setelah didekati, betapa terkejutnya saksi. Sebab, nada dering yang didengarnya itu berasal dari saku korban, yang sudah dalam kondisi tewas tergatung.

Selanjutnya, saksi yang ketakutan langsung lari dan menyampaikan apa yang dilihatnya itu kepada keluarga korban. Mendengar kabar tersebut, keluarga korban langsung ke lokasi dan menurunkan korban yang sudah dalam kondisi meninggal dunia. Kemudian  pihak keluarga melaporkan  kejadian itu ke Polsek Kintamani.

KBO Reskrim Polres Bangli  Iptu Ketut Purnawan seijin Kasat Reskrim Polres Bangli, AKP Yana Jaya Widya saat dikonfirmaasi membenarkan adanya kasus bunuh diri itu. Dikatakan, petugas bersama tim medis sudah turun ke TKP. “Korban ditemukan sudah dalm kondisi meninggal oleh saksi setelah mendengar suara HP korban berdering,” ungkapnya.  

Sementara untuk motif kenapa korban nekad bunuh diri, kata Purnawan, masih diselidiki petugas. “Motifnya masih lidik,” tegasnya. ard/hai

• TAGS:
• PERISTIWA
• BUNUH DIRI
• BANGLI