HUT Bangli Harus Jadi Ajang Introspeksi Diri

suaradewata

Bangli,suaradewata.com – Puncak momen peringatan HUT Bangli Ke-812 jangan hanya dimaknai sebagai acara seremonial belaka. Lebih dari itu, HUT Bangli harus dijadikan ajang introspeksi untuk melakukan perencanaan yang lebih baik agar kesejahteraan masyarakat bisa ditingkatkan lagi.

Demikian disampaikan Bupati Bangli, I Made Gianyar saat membacakan sambutan Gubernur Bali Made Mangku Pastika dalam apel peringatan puncak HUT Bangli Ke-812 yang dipusatkan di Lapangan Umum Kapten Mudita Bangli. Dikatakan, usia 812 tahun menunjukkan umur yang matang dan teruji dalam berbagai pengalaman.

“Pelaksanaan HUT bukan hanya menjadi seremonial semata. Tetapi harus dijadikan momentum untuk introspeksi diri serta membuat perencanaan yang lebih baik untuk mewujudkan masyarakat Bangli yang Gita Santi,” ujar Bupati Bangli.

HUT Kota Bangli yang mengambil tema Melalui Gerakan Revolusi Mental Kita Lanjutkan Pembangunan Menuju Bangli Gita Santi juga dinilai sangat relevan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat.

“Tema ini agar dijadikan landasan moral bagi pemimpin, Aparatur Sipil Negara dan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan, serta memiliki semangat gotong royong,” bebernya.

Tema ini juga diharapkan bisa mengingatkan dalam pelaksanaan pembangunan harus dilandasi prilaku menyama braya sesuai ajaran tri hita karana untuk mewujudkan keharmonisan di masyarakat.

Gubernur juga meminta jajaran Pemkab Bangli agar lebih meningkatkan koordinasi dalam upaya sinkronisasi program pembangunan prioritas. Karena Bangli menjadi salah satu cerminan pembangunan di Propinsi Bali.

Usai apel, Bupati Made Gianyar mengatakan, pihaknya akan berupaya memperbaiki citra pariwisata Bangli. Salah satunya dengan melarang truk pengangkut material galian C naik melalui jalur Penelokan.

“Pelarangan itu berlaku 24 jam. Kalau mereka masih membandel, kami akan melapor ke Gubernur dan Polda Bali sehingga galian C ditutup total saja,” tegasnya. Sebab, lanjut dia, Bangli bukan wilayah pertambangan sehingga keberadaan galian C itu ilegal.

Menyinggung soal kebersihan, disampaikan, untuk tempat-tempat yang semula kumuh juga sudah ditata melalui gerakan kebersihan. Salah satunya, di wilayah Penulisan, Kintamani. Kata dia, pihaknya selama ini malu mempromosikan pariwisata Bangli yang kumuh.

“Kalau sudah ditata dan kondisinya sudah menarik, dengan sedikit promosi pun pengunjung akan langsung berdatangan. Ibarat gadis cantik, pastinya akan didatangi oleh para pemuda,” jelasnya.

Sementara untuk menyemarakkan HUT Bangli, pameran UMKM juga digelar dan di buka langsung Bupati Bangli di Lapangan Umum Kapten Mudita Bangli. Selain itu, sejumlah hiburan juga akan dipentaskan dan akhir Hut Kota Bangli, nantinya akan ditutup dengan ramah tamah, pada Sabtu mendatang.(ard)

• TAGS:
• HUT Bangli