Capaian Dua Tahun Kepemimpinan Bupati Gede Dana dan Wabup Wayan Artha Dipa

  • 26 Februari 2023
  • 19:50 WITA
  • Karangasem
  • Dibaca: 1743 Pengunjung
Dua tahun kepemimpinan Bupati Karangasem I Gede Dana dan Wakil Bupati I Wayan Artha sejak dilantik pada 26 Februari 2021 lalu

Karangasem, suaradewata.com- Dua tahun kepemimpinan Bupati Karangasem I Gede Dana dan Wakil Bupati I Wayan Artha sejak dilantik pada 26 Februari 2021 lalu, berbagai perubahan telah dilakukan dalam memajukan Kabupaten Karangasem dengan visi-misi Nagun Sat Kerthi Loka Bali di Karangasem dengan Pola Pembangunan Semesta Berencana, mewujudkan Karangasem Era Baru yang Pradnyan, Kertha Santhi dan Nadhi (Pakerthi Nadi). 

Reformasi Birokrasi adalah hal pertama yang dilaksanakan Gede Dana di awal pemerintahannya. Berbagai pembenahan di lingkup pemerintahan dilakukan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel, utamanya dari sisi pelayanan terhadap masyarakat.

Dalam hal tata kelola pemerintahan dan layanan publik, dalam dua tahun kepemimpinannya, berbagai program inovasi diluncurkan oleh Bupati Gede Dana untuk meningkatkan serta mendekatkan layanan pemerintah kepada masyarakat, utamanya dalam layanan administrasi kependudukan yang menjadi parameter penting layanan sosial kemasyarakatan. Inovasi  antara lain, Program Jana Kerthi yakni pengurusan administrasi kependudukan tuntas di desa. Dimana yang dilayani adalah Akta Kelahiran, Akta Perkawinan, Akta Perceraian, Kartu Keluarga, Surat Pindah, KTP dan Kartu Identitas Anak (KIA). 

Untuk peningkatan produksi hasil pertanian Gede Dana juga telah menyerahkan bantuan 31 unit traktor senilai Rp. 682 Juta kepada kelompok tani atau subak, termasuk 8 unit Cultivator senilai Rp. 112.5 Juta dan Rice Transplanter sebanyak 2 unit senilai Rp. 135.5 Juta. 

Di bidang papan, pada Tahun 2021 pemerintah telah menyerahkan sebanyak 177 unit bantuan bedah rumah, Tahun 2022 sebanyak 196 unit bantuan bedah rumah senilai Rp. 30 juta per unit. Untuk BSPN Tahun 2021 sebanyak 75 unit, Tahun 2022 sebanyak 235 unit yang bersumber dari APBN senilai 20 juta per unit. 

Dibidang Kesehatan dan pendidikan, Bupati Gede Dana membangun  Puskesmas Abang 1 dengan anggaran Rp. 4.84 milyar yang bersumber dari dana DAK pisik, dan peluncuran program layanan Mobil Antar Jemput Pasien (AJP) yang saat ini sudah tersebar di 8 Rayon Kecamatan, di Tahun 2021 layanan AJP memiliki 78 tenaga antar jemput pasien, dan 8 sopir jenazah dengan jumlah 18 armada AJP dan dan 4 unit mobil Ambulance jenazah. Dengan layanan 18.633 layanan AJP dan 744  layanan mobil jenazah. 

Selain itu, Pembangunan Tribun Stadion Amlapura yang menelan anggaran sebesar Rp. 14.4 milyar, rehabilitasi  24 bangunan SD, SMP 3 sekolah, PAUD 2 sekolah, serta rehab gedung pendidikan non formal sebanyak 1 sekolah. 

Dan saat ini pengembangan Politeknik Negeri di Kabupaten Karangasem, dimana mulai Tahun 2023 ini, Politeknik Negeri Bali, Kampus Karangasem, mulai menerima mahasiswa baru dengan dua program studi yakni Prodi Perhotelan dan Pariwisata dan Prodi Manajemen Bisnis. 

Bidang keempat yakni adat, tradisi, seni dan budaya, Pemkab Karangasem telah memfasilitasi pemberian dana BKK, dimana Tahun 2022 ada sebanyak 160 Desa Adat, menerima dana BKK masing-masing senilai Rp. 50 Juta per-desa adat,  130 Banjar Adat yang masing-masing menerima dana BKK sebesar Rp. 25 Juta, 164 Subak dan 267 Subak Abian yang masing-masing menerima sebesar Rp. 10 Juta. 

“Ini adalah janji kami saat kampanye dulu. Jadi total anggaran yang kami siapkan untuk bantuan Desa Adat Banjar Adat, dan Subak itu sebesar Rp. 17.7 milyar. Intinya bagaimana lembaga adat dan subak yang menjadi tulang punggung pertanian ini bisa kuat,” lugas Gede Dana.

Untuk bidang kelima yakni Pariwisata, pemerintah berupaya dalam pengambangan kepariwisataan yakni pengembangan detinasi wisata, produk dan industri wisata promosi dan pemasaran pariwisata, sarana dana prasarana pariwisata, serta pelayanan pariwisata, melalui peningkatan ODTW dan pengelolaan destinasi pariwisata. 

Untuk pembangunan Infrastruktur, di Tahun 2022, pembangunan dan peningkatan ruas jalan yang telah dilaksanakan yakni sepanjang 12.018 Kilometer, dengan anggran 16.471  miliar, dan pembangunan jembatan sebanyak dua paket senilai total Rp. 6 milyar.rls/nov/adn


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER