BPBD Jembrana Sedot Air Genangi Rumah Warga di Pengambengan

BPBD Jembrana Sedot Air Genangi Rumah Warga di Pengambengan. Foto : ist

Jembrana, suaradewata.com - Pasca terjadi banjir hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana membuat  ratusan halaman rumah warga terendam air. Dengan adanya kondisi tersebut sehingga  Tim TRC BPBD Kabupaten Jembrana bersama aparat desa dan dibantu warga setempat menyedot air dengan mesin.

Kalaksa BPBD Jembrana Putu Agus Artana Putra, Selasa (22/3), mengatakan genangan air setinggi betis orang dewasa disedot dengan menggunakan tiga (3) mesin penyedot air yakni satu mesin diesel milik Sat Pol PP Jembrana dan dua (2) milik BPBD Jembrana. 

Ketiga mesin itu ditempatkan di tiga lokasi berbeda dengan melihat ketinggian air. "Kita mengutamakan lokasi yang betul-betul darurat. Tadi ada ketinggian air sampai lutut orang dewasa,"katanya. 

Lebih lanjut, Artana mengatakan, pihaknya memperkirakan genangan air di sejumlah kawasan di Desa Pengambengan ini baru akan habis disedot dua sampai tiga hari kedepan. Itupun jika hujan tidak kembali turun. "Genangan air ini dipicu tidak adanya saluran air. Dan lokasi genangan air di Pengambengan memang merupakan kawasan langganan banjir ketika ada hujan deras," jelasnya. 

Di Jembrana sebenarnya ada beberapa kawasan yang menjadi langganan banjir saat turun hujan deras. Diantaranya di Desa Pengambengan, Dusun Tembles, Desa Penyaringan, Lingkungan Awen Lelateng  dan depan Pasar Adat Lelateng, Kelurahan Lelateng, Lingkungan Satria tepatnya di Timur Pasar Inpres, Kelurahan Pendem, di kawasan KPU dan kawasan kuburan Cina di Kelurahan Baler Bale Agung, Desa Kaliakah.

 Desa Mendoyo Dauh Tukad, di Dusun Sebual, Desa Dangintukadaya, di Desa Yehembang dan di Sumbersari, Melaya. "Kami sudah petakan sehingga nantinya segera bisa ditangani," Pungkasnya.dep/nop

• TAGS: