Hendak Nikah, Rumah Kebakaran Menghanguskan Harta Benda

  • 08 Februari 2017
  • 00:00 WITA
  • Klungkung
  • Dibaca: 4981 Pengunjung
istimewa

Klungkung, suaradewata.com - Warga Banjar Serangen, Dusun Seming, Desa Ped, Nusa Penida mendadak geger, Rabu (08/02/2017). Rumah I Gede Sukadana (38) tiba - tiba terbakar sekitar pukul 14.30 Wita. Ironisnya uang tunai puluhan juta bersama ribuan uang dolar milik adiknya, Ni Kadek Ermawati yang hendak melangsungkan pernikahan sesuai adat Bali dengan orang asing berkewarganegaraan Turki juga ludes terbakar.

Menurut informasi yang dihimpun kebakaran pertamakali disaksikan oleh Ni Wayan Galung, yang juga tetangga korban. Ketika itu, saksi yang hendak pulang dari ladangnya begitu terkejut ketika melintas ke di depan rumah korban. Dari atap rumah, asap sudah mengepul tinggi. Saksi kemudian berteriak dan memberi tahu korban sambil berteriak minta tolong kepada warga sekitar. Korban bersama saksi juga sempat melihat sekring meteran listrik rumahnya meledak dan seketika timbul percikan api di dalam kamar melalui kabel listrik dan membakar pakaian yg tergantung dekat kabel.

Dia tidak bisa berbuat banyak karena api langsung membesar dan membakar barang - barang yang ada dalam kamar. Upaya warga bersama petugas pemadam kebakaran tidak bisa membendung kobaran api hingga beberapa saat baru kemudian api berhasil dipadamkan. Namun akibat peristiwa tersebut korban mengalami kerugian kurang lebih Rp. 303.200.000,00.  "Kecurigaan awal sebab kebakaran di sebabkan oleh adanya konslet listrik pada kabel di tiang dex standar di atap rumah," beber Kompol I Ketut Suastika, Kapolsek Nusa Penida.

Lanjutnya, barang barang yg terbakar diantaranya sebuah televisi, 4 buah dipan+ kasur, 3 buah HP, uang tunai Rp. 80 Juta,U$D 1700, €Euro 1800, 2 buah koper pakaian, 2 buah paspor an. Ilhan Ozkan, dan Ni Kadek Ermawati, Surat pernikahan, KTP kewarganegaraan Turki. "Kami masih melakukan pendataan dan melakukan pemeriksaan terutama meminta keterangan saksi saksi terkait kejadian ini," tegasnya. jul/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER